Berita

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat/Net

Dunia

Kemlu Bantah Ada Rencana Rusia Bikin Pangkalan Militer di Papua

RABU, 16 APRIL 2025 | 09:30 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia membantah kabar yang menyebutkan bahwa Rusia telah mengajukan permintaan resmi untuk menempatkan pesawat militernya di Pangkalan Udara Manuhua, Biak Numfor, Papua.

Pernyataan ini disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat, menanggapi laporan dari situs web militer Amerika Serikat, Janes, yang mengklaim bahwa Rusia telah meminta izin kepada Indonesia untuk menggunakan fasilitas militer tersebut.

“Kami belum pernah mendengar mengenai permintaan Rusia untuk menempatkan pesawatnya di pangkalan udara milik Indonesia di wilayah Papua,” kata Jubir Kemlu dalam pernyataan tertulis pada Rabu, 16 April 2025. 


Ia menambahkan bahwa pihak-pihak yang membutuhkan klarifikasi lebih lanjut diminta untuk menghubungi institusi yang berwenang. 

“Silakan dapat menghubungi kementerian/instansi terkait,” tambahnya. 

Laporan Janes menyebut bahwa Rusia diduga telah mengajukan permintaan resmi terkait penggunaan Pangkalan Udara Manuhua untuk kepentingan militernya. 

Pangkalan ini sebelumnya pernah digunakan Rusia pada tahun 2017 dalam misi patroli udara yang melibatkan dua pesawat pengebom berkemampuan nuklir. Misi tersebut disebut-sebut sebagai bagian dari latihan pengumpulan intelijen.

Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Kementerian Pertahanan maupun TNI AU terkait kebenaran laporan tersebut.

Tetapi juru bicara Kementerian Pertahanan Indonesia Brigadir Jenderal Freda Ferdinand Wenas Inkiriwang mengatakan ia tidak "memantau" masalah tersebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya