Berita

Politikus PDIP, Guntur Romli, membacakan surat tertulis dari Hasto Kristiyanto/RMOL

Politik

Lewat Pesan Tertulis, Hasto Sebut Akibat Jokowi Salah Urus Negara Berdampak ke Pemerintahan Prabowo

JUMAT, 11 APRIL 2025 | 14:24 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Dampak ekonomi yang dirasakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini dianggap sebagai akibat dari salah urus negara yang dilakukan Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Demikian poin utama dari pesan tertulis Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, melalui surat yang dibacakan politikus PDIP, Guntur Romli, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat, 11 April 2025.

"Kami ingin membacakan surat dari Sekjen PDI Perjuangan Mas Hasto Kristiyanto, tadi sebelum berangkat ke pengadilan, beliau sempat menitipkan surat yang disampaikan kepada saya untuk dibacakan kepada masyarakat Indonesia," ucap Guntur Romli kepada wartawan.


Yang pertama, kata Guntur, Hasto mengucapkan selamat Idulfitri 1446 Hijriah. 

"Di dalam tahanan KPK, saya Hasto Kristiyanto selalu mendoakan bangsa dan negara khususnya bagi perjuangan terhadap nilai-nilai keadilan, kemanusiaan, dan kemerdekaan bagi setiap anak bangsa agar bebas dari rasa takut untuk berbicara. Doa tersebut diiringi puasa khusus termasuk 36 jam tidak makan, tidak minum, yang ditempatkan sebagai bagian dari penggemblengan jiwa dan raga," tutur Guntur membacakan pesan Hasto.

Selama berada di Rutan KPK, lanjut Guntur, Hasto terus mengobarkan semangat juang melalui olah spiritual dan berolahraga secara teratur, sehingga hidup semakin disempurnakan.

"Di dalam tahanan terjadi kristalisasi nilai dan semangat karena itulah jangan pernah takut berjuang bagi keadilan, kemanusiaan, dan kemerdekaan. Bangsa akan semakin kuat karena energi positif seluruh anak bangsanya," imbuh Guntur membacakan pesan Hasto.

Hasto juga berpesan agar seluruh komponen bangsa untuk terus bersatu dan bekerjasama menghadapi berbagai tantangan perekonomian guna mengatasi berbagai kesulitan akibat abuse of power pada periode sebelumnya.

"Jadi segala dampak yang terjadi kesulitan ekonomi, terpaksa efisiensi pada pemerintahan Pak Prabowo sekarang karena akibat dari salah urus negara yang dilakukan oleh Jokowi Widodo," tegas Hasto, seperti dibacakan Guntur.

"Terus gelorakan pentingnya supremasi hukum, tanpa ada hukum yang berkeadilan tidak ada kemakmuran. Membiarkan berbagai ketidakadilan sama saja dengan membunuh masa depan. Terima kasih, Hasto Kristiyanto," pungkas Guntur membacakan pesan Hasto.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya