Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Kamala S. Lakhdhir/Ist

Bisnis

Temui Menko Airlangga, Dubes AS Siap Fasilitasi Negosiasi Tarif Trump

RABU, 09 APRIL 2025 | 15:09 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Kamala S. Lakhdhir, akan memfasilitasi komunikasi dan negosiasi antara Pemerintah dan otoritas perdagangan AS terkait kebijakan tarif Presiden Donald Trump. 

Pernyataan tersebut disampaikan Dubes Kamala saat bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada Selasa 8 April 2025.

“Kami telah berkomunikasi dengan Secretary of Commerce dan USTR (United States Trade Representative) mengenai rencana negosiasi pemerintah Indonesia, dan kami siap mengatur pertemuan lanjutan dengan pihak-pihak strategis lainnya jika dibutuhkan,” kata Dubes Kamala dalam keterangan resmi yang diterima Rabu 9 April 2025.


Ia akan terus mendukung inisiatif negosiasi yang tengah digagas Indonesia di tengah gelombang respon serupa dari berbagai negara terhadap kebijakan tarif tinggi yang diberlakukan pada masa pemerintahan Presiden Trump.

Sementara itu, Menko Airlangga menegaskan bahwa pemerintah akan menjaga hubungan dagang yang saling menguntungkan, termasuk dengan menyeimbangkan neraca perdagangan barang antara Indonesia dan Amerika Serikat.

Menurut Airlangga, pihaknya telah menyiapkan berbagai insentif fiskal dan non-fiskal guna mendorong impor produk dari AS, sekaligus menjaga daya saing produk ekspor Indonesia di pasar Amerika. 

“Langkah ini tetap akan mengedepankan kepentingan nasional,” ujar Airlangga.

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga menekankan pentingnya kemitraan strategis antara Indonesia dan AS. 

“Kami percaya bahwa dengan mengedepankan dialog dan sinergi yang baik, kedua negara dapat saling bekerja sama untuk hubungan dagang yang seimbang dan saling menguntungkan,” pungkasnya.

Dalam pertemuan tersebut, Menko Airlangga turut didampingi oleh Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Edi Prio Pambudi, serta Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Ekonomi Digital Ali Murtopo Simbolon.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya