Berita

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas/RMOL

Politik

Menkum: Pengguna Narkoba Paling Banyak Dapat Amnesti

RABU, 02 APRIL 2025 | 17:22 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Amnesti untuk terpidana pada momen Idulfitri 1446 Hijriyah, dimungkinkan akan banyak menyasar para pengguna narkoba yang telah menjalani hukuman pidana. 

Hal tersebut disampaikan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, usai bersilaturahmi ke kediaman Ketua MPR Ahmad Muzani, di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu, 2 April 2025.

"Karena dulu yang kita duga yang akan diberi banyak amnesty itu adalah pengguna narkotika," ujar Supratman. 


Dia menjelaskan, Kementerian Hukum telah memverifikasi data yang diperoleh dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Di mana, dari total 100 ribu terpidana dari berbagai jenis kejahatan yang akan mendapat amnesti, setelah diverifikasi datanya terus menurun. 

"Turun ke 44 ribu, karena kami juga verifikasi. Kemudian turun lagi ke 19 ribu," urainya. 

Namun dari jumlah 19 ribu terpidana yang akan mendapat amnesti itu, ternyata jumlah terpidana pengguna narkotika yang akan dibebaskan tidak seperti dugaannya yaitu akan banyak. 

"Data dari Direktur Pidana yang untuk pengguna narkoba mungkin jumlahnya kecil sekali, yang memenuhi syarat sesuai dengan keputusan atau surat edaran MA mungkin hanya sekitar 700 orang," katanya. 

"Ini yang betul-betul murni sebagai pengguna. Tapi ini baru, belum angka final, bisa bertambah bisa berkurang," demikian Supratman menambahkan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya