Berita

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI)/Ist

Bisnis

Kilang Pertamina Penuhi TKDN Lewat Produk Smooth Fluid

JUMAT, 21 MARET 2025 | 18:41 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dipenuhi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dengan melahirkan produk Smooth Fluid (SF), yakni material yang dipergunakan sebagai lumpur pengeboran.

"SF merupakan produk KPI yang dihasilkan dari Kilang Dumai, Kilang Balikpapan dan Kilang Cilacap. KPI memiliki 3 varian SF, yaitu SF02, SF04 dan SF05," kata Corporate Secretary KPI, Hermansyah Y Nasroen, Jumat, 21 Maret 2025.  

Kemampuan memproduksi SF merupakan bukti kapabilitas KPI dalam menghasilkan produk berkualitas tinggi.


Hermansyah mengurai, kegiatan pengeboran merupakan proses penting di industri hulu migas yang memiliki karakteristik teknologi dan risiko tinggi. Proses pengeboran ini memerlukan pengendalian tekanan yang berasal dari titik pengeboran, salah satunya dengan penggunaan lumpur pengeboran secara tepat.

"Selain karena produk ini berkualitas, SF yang dihasilkan KPI semakin diminati oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama karena memiliki TKDN yang cukup tinggi," jelas Hermansyah.

Produk SF05 memiliki kandung TKDN sekitar 75 persen, sementara produk SF02 memiliki kandungan TKDN yang jauh lebih tinggi, yaitu mencapai 95 persen.

"Sepanjang tahun 2024, KPI telah memproduksi 134 ribu barel SF. Kami berharap produk ini semakin dapat meningkat produksinya di masa depan seiring dengan semakin meningkatnya pemakaian SF di industri hulu migas," lanjut Hermansyah.

Keunggulan lain yang dimiliki KPI adalah pengelolaan kilang yang terintegrasi. Jika dulu varian produk SF dihasilkan sesuai dengan kilangnya, kini produk tersebut dapat juga diproduksi oleh kilang lainnya sesuai kebutuhan. 

Dari ketiga varian SF, produk SF05 merupakan produk SF yang paling banyak digunakan.

"SF-05 mulai pertama kali diproduksi di Kilang Balikpapan pada tahun 2007, dan ini menjadi salah satu produk andalan KPI. Sekarang, Kilang Dumai pun telah mampu memproduksi produk sejenis," pungkas Hermansyah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya