Berita

Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani, mengunjungi Politeknik ATI Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu 19 Maret 2025/Istimewa

Politik

Mahasiswa Politeknik ATI Diajak Siapkan Skill hingga Bahasa untuk Kerja di Luar Negeri

RABU, 19 MARET 2025 | 21:57 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Skill, kompetensi, dan kemampuan bahasa menjadi tiga poin penting yang harus dimiliki dan disiapkan untuk meniti karier di luar negeri. Pemahaman soal kontrak kerja juga tak kalah penting dimiliki calon pekerja migran sebelum berangkat ke luar negeri.

Demikian disampaikan Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani, saat mengunjungi Politeknik ATI Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu 19 Maret 2025. Di sana, Wamen Christina melihat langsung proses pembelajaran dan meninjau fasilitas milik Politeknik ATI Makassar.

"Persiapan mulai dari skill, kompetensi, pemahaman bahasa hingga kontrak kerja mutlak diperlukan. Tugas kami di Kementerian P2MI memastikan pekerja migran yang berangkat telah memenuhi persiapan tadi," ujar Christina.


Sebagai kementerian baru dengan fokus pelindungan dan penempatan pekerja migran Indonesia, Christina berharap Politeknik ATI Makassar turut mengambil peran untuk mengirimkan alumninya ke luar negeri. Apalagi, Politeknik ATI sudah memiliki program magang dengan perusahaan di Jepang. 

Hanya saja, dalam diskusi Christina dengan civitas akademika, terungkap bahwa lulusan Politeknik ATI Makassar masih banyak yang belum mengetahui prosedur bekerja di luar negeri. Termasuk soal apa saja yang harus disiapkan.

"Untuk itulah kami hadir bersama BP3MI Sulawesi Selatan untuk memberikan informasi dan pencerahan, termasuk soal peluang bekerja di luar negeri," jelasnya.

Politikus Partai Golkar itu merasa senang sudah ada lulusan Politeknik ATI Makassar yang bekerja di luar negeri, meski jumlahnya masih sedikit.

"Oleh karena itu, persiapkan dengan baik, sehingga lulusan Politeknik ATI Makassar bisa meraih peluang dan menambah pendapatan dengan bekerja di luar negeri," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Industri Kementerian Perindustrian, Masrokhan, menyambut baik kehadiran Christina di Politeknik ATI Makassar. 

“Kementerian Perindustrian mengapresiasi kunjungan Bu Wamen dan siap bekerja sama menyiapkan sumber daya manusia industri yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan pasar global,” ucapnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya