Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Serangan Besar AS ke Houthi Yaman Kerek Harga Minyak

SENIN, 17 MARET 2025 | 07:45 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar minyak dunia dibuka sedikit bergairah pada perdagangan awal pekan, menyusul serangan udara besar-besaran Amerika Serikat ke kelompok Houthi Yaman.

Dikutip dari Reuters, Senin 17 Maret 2025, harga minyak mentah Brent naik 72 sen atau 1,02 persen menjadi 71,30 Dolar AS per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS juga naik 72 sen atau 1,1 persen menjadi 67,90 Dolar AS per barel.

Kenaikan harga minyak ini terjadi setelah Amerika Serikat meluncurkan serangan udara besar-besaran terhadap kelompok Houthi di Yaman. Menurut kementerian kesehatan yang dikuasai Houthi, serangan ini menewaskan sedikitnya 53 orang, termasuk lima anak-anak dan dua perempuan.


Serangan ini adalah operasi militer terbesar AS di Timur Tengah sejak Presiden Donald Trump menjabat pada Januari lalu. Seorang pejabat AS mengatakan bahwa operasi ini mungkin akan berlanjut selama berminggu-minggu. 

Houthi, yang didukung oleh Iran, telah menargetkan kapal-kapal pengiriman di Laut Merah, mengganggu perdagangan global. Sebagai respons, militer AS melancarkan kampanye untuk mencegat rudal dan pesawat nirawak yang diluncurkan oleh Houthi. 

Menurut laporan Barclays, harga minyak Brent diperkirakan akan mencapai 74 Dolar AS per barel pada 2025, turun 9 Dolar AS dari perkiraan sebelumnya, karena proyeksi permintaan yang lebih lemah dan ketidakpastian ekonomi yang tinggi.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya