Serah terima jabatan (sertijab) Kepengurusan Kadin Indonesia/Istimewa
Setelah menjalani masa transisi sejak menggelar Musyawarah Nasional Konsolidasi pada 17 Januari 2025, kepengurusan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia resmi beralih kepada jajaran pengurus periode 2025-2030 yang dipimpin Ketua Umum Anindya Bakrie.
Serah terima jabatan (sertijab) Kepengurusan Kadin Indonesia periode 2021-2025 kepada Kepengurusan Kadin Indonesia periode 2025-2030 dilakukan di Jakarta, pada Jumat 14 Maret 2025.
Sebagai Ketua Dewan Pertimbangan, Arsjad Rasjid menekankan pentingnya kesinambungan kebijakan untuk menjaga daya saing dan ketahanan dunia usaha di tengah dinamika ekonomi global.
"Sebagai mitra strategis pemerintah, Kadin diharapkan terus memperkuat kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan guna menghadapi tantangan global yang terus berkembang," ucap Arsjad Rasjid, melalui keterangannya, Jumat 14 Maret 2025.
Arsjad juga menggarisbawahi pentingnya semangat gotong-royong dan inovasi di kalangan pelaku usaha untuk memastikan stabilitas ekonomi nasional.
“Dunia usaha harus bersatu, bersinergi, dan terus beradaptasi menghadapi tantangan ekonomi serta perubahan geopolitik, terutama di tengah tingginya proteksionisme. Kadin harus dinamis, berani, dan inovatif. Dunia usaha harus bergerak bersama, bergotong royong untuk mencapai target pertumbuhan serta kesejahteraan," papar Arsjad.
Lebih lanjut, Arsjad akan memastikan kebijakan yang mendukung dunia usaha tetap berlanjut.
Ia juga berkomitmen memperkuat ekosistem bisnis, memfasilitasi kemitraan strategis, serta membantu dunia usaha menghadapi perubahan global.
“Saya akan terus berkontribusi untuk memastikan dunia usaha terus maju, adaptif, dan mampu menghadapi tantangan global. Melalui kepemimpinan baru, diharapkan program-program yang telah berjalan dapat dilanjutkan dan bahkan ditingkatkan agar dunia usaha Indonesia semakin tangguh dan kompetitif,” demikian Arsjad Rasjid.