Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Pasar Asia Dibuka Variatif, Saham Nissan Melesat setelah CEO Mundur

RABU, 12 MARET 2025 | 10:04 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Asia dibuka bervariasi, cenderung menguat, saat investor mengkhawatirkan resesi AS dan perlambatan ekonomi global. 

Indeks ASX 200 Australia dibuka melemah 1,41 persen. Indeks berlanjut jatuh hingga 1,49 persen atau 117,5 poin ke level 7.772,6

Indeks Kospi Korea Selatan dibuka menguat 1,06 pesen kini berada di level 2.567,13.

Kosdaq melonjak 1,48 persen. Nikkei 225 Jepang menguat 0,24 persen atau 89,59 poin menjadi 36.882,69. 

CEO Nissan Makoto Uchida mengundurkan diri, membuka peluang bagi Honda Motor untuk membuka kembali peluang perundingan merger.  Saham Nissan meningkat 0,85 persen setelah pengumuman mundurnya Uchida, dan saham Honda amblas 1,03 persen.

Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini diperkirakan masih akan menghadapi tekanan jual, setelah mengakhiri sesi perdagangan kemarin dengan terpangkas 0,79% ke posisi 6.545. Harga ETF saham Indonesia,  iShares MSCI Indonesia ETF    (EIDO), di New York Stocks Exchange anjlok 1,35 persen ke level 16,48 Dolar AS.

Beberapa analis memperkirakan pergerakan IHSG hari ini berpeluang berbalik menguat di tengah sentimen positif kenaikan harga komoditas. Namun  nett sell  asing serta kenaikan volume dan transaksi penjualan pada sesi perdagangan kemarin masih menghantui IHSG . 

Di Amerika Serikat, saham-saham di bursa Wall Street berakhir di zona merah yang dipicu ketidakpastian kebijakan perdagangan. Di saat yang sama, bursa saham Eropa juga ditutup melemah. 

Kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia di pasar uang New York pagi tadi berakhir turun, setelah Trump berencana menaikkan tarif impor baja dan aluminium dari Kanada menjadi 50 persen dan secara tiba-tiba menarik lagi keputusan tersebut.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya