Berita

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, bersama Rektor UKI, Dhaniswara K. Harjono/Istimewa

Presisi

Periksa Belasan Saksi, Polisi Tak Bisa Buru-buru Simpulkan Penyebab Kematian Mahasiswa UKI

SABTU, 08 MARET 2025 | 06:56 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Polres Metro Jakarta Timur masih terus menyelidiki penyebab kematian mahasiswa Ilmu Politik semester 6 Universitas Kristen Indonesia (UKI), KW. Di antaranya dengan memeriksa belasan saksi. 

"Kami dari pihak kepolisian, sedang melakukan penyelidikan secara scientific investigation. Proses ini butuh waktu, karena kami harus bekerja teliti. Tidak bisa terburu-buru mengambil kesimpulan," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, kepada wartawan pada Jumat, 7 Maret 2025.

Sejauh ini, Nicolas mengatakan, penyidik telah memeriksa 18 orang saksi. Terdiri dari 13 mahasiswa dan 5 orang dari pihak UKI.  


"Satu orang sebagai pelapor itu dari otoritas kampus, dan empat orang selaku sekuriti yang bertugas pada saat itu," terang Nicolas. 

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan beberapa barang bukti berupa botol minuman keras.  

Diduga, sebelum aksi pembunuhan terjadi, ada sekelompok orang yang menenggak minuman beralkohol.

"Kami menemukan bekas botol minuman, patahan pagar, dan batu. Kami juga sudah melakukan olah TKP, pemeriksaan luar korban, serta otopsi. Saat ini, kami tengah memeriksa organ dalam korban di laboratorium forensik," papar Nicolas.

Sementara itu, pihak UKI menyerahkan sepenuhnya seluruh proses hukum kematian KW kepada pihak kepolisian.

"Sebagai warga negara yang baik kita semua menghormati proses hukum yang berlaku," kata Rektor UKI, Dhaniswara K. Harjono, Jumat, 7 Maret 2025.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya