Berita

Erick Thohir (Foto: Bola.net)

Hukum

Erick Thohir Diperiksa Soal Korupsi Minyak Mentah? Ini Jawaban Kejagung

KAMIS, 06 MARET 2025 | 01:10 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Harli Siregar membantah pihaknya memeriksa Menteri Energi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Hal itu ia sampaikan menanggapi narasi yang beredar di kalangan terbatas yang menyebut Erick hadir di gedung Kejagung, Jumat 28 Februari 2025, diperiksa untuk kepentingan pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket) terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak di tubuh PT Pertamina Patra Niaga.

" Tidak benar (Erick Thohir diperiksa)," kata Harli melalui pesan elektronik kepada RMOL, Rabu 5 Mei 2025.

Kedatangan Erick di Kejagung, kata Harli membenarkan, untuk menggelar rapat dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin. Banyak ihwal yang dibahas dalam rapat di antaranya terkait penahanan tersangka kasus korupsi di Pertamina Patra Niaga.

"Memang rapat. (Membahas) terkait banyak hal antara lain terkait penyidikan (kasus) Pertamina. Tentu meminta penjelasan kasus, posisi dan keterkaitan para tersangka yang sudah ditahan karena mereka kan pejabat Pertamina," kata Harli.

Selain itu, Harli juga membantah kedatangan Erick menemui Jaksa Agung untuk pengondisian penanganan kasus korupsi minyak mentah dan produk kilang. Narasi yang belakangan ini muncul seiring beredarnya dugaan keterlibatan Erick serta sang kakak, Giribaldi 'Boy' Thohir di kasus tersebut.

"Tidak benar itu," demikian kata Harli Siregar.

Erick Thohir menemui Jaksa Agung malam hari tak lama setelah Kejagung merilis penahanan tersangka korupsi minyak mentah dan produk kilang. Pertemuan berlangsung sebelum Erick pergi menghadiri retret kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah.

"Kemarin saya meeting sama Pak JA (Jaksa Agung) sebelum ke Magelang jam 11 malam. Kami apresiasi yang dilakukan Kejaksaan, kami hormati," kata Erick, Sabtu 1 Maret 2025.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya