Berita

Ilustrasi (Foto: Antara)

Bisnis

Perang Trump Dimulai, Rupiah Bertahan Positif

SELASA, 04 MARET 2025 | 23:29 WIB | OLEH: ADE MULYANA

APA yang dikhawatirkan pelaku pasar akhirnya terjadi, pengenaan tarif masuk sebesar 25 persen oleh pemerintahan Presiden Donald Trump mulai berlaku untuk produk asal Kanada dan Meksiko. Trump menyatakan kebijakan tersebut mulai berlaku Selasa ini, 4 Maret 2025 setelah tertunda selama sebulan.

Merespon keputusan Trump tersebut, laporan terkini dari Kanada menyatakan, pemerintahan Perdana Menteri Trudeau yang dengan segera melakukan aksi balasan dengan mengenakan tarif masuk atas produk asal AS. Laporan lebih jauh menyebutkan, Kanada yang bersiap mengenakan tarif masuk sebesar 25 persen atas produk asal AS senilai $107 miliar mulai Selasa ini juga.

Laporan terkait lainnya juga menyebutkan, pihak pemerintahan China yang juga bersiap melakukan aksi balas serupa dengan akan mengenakan tarif tambahan produk asal AS hingga sebesar 15 persen dan mulai berlaku pada 10 Maret mendatang. Aksi balas dari Kanada dan China ini merupakan awal kesuraman perang dagang yang dikhawatirkan investor selama ini.

Agak beruntungnya, respon pelaku pasar atas perkembangan terkini belum terseret jatuh dalam kepanikan. Kinerja sejumlah mata uang utama dunia cenderung stabil kecuali pada Dolar Kanada yang terguncang cukup signifikan. Pelaku pasar dilaporkan mencoba mengapresiasi prospek perdamaian Ukraina-Rusia yang kini mulai diupayakan sejumlah pihak di Eropa usai peristiwa adu mulut tragis antara Presiden AS Donald Trump dengan Presiden Ukraina Volodimir Zelensky di Gedung Putih akhir pekan lalu.

Kabar tersebut terpantau mampu sedikit memupus kekhawatiran pelaku pasar menyangkut tarif Trump hingga membuat mata uang utama dunia cenderung stabil. Kinerja stabil mata uang utama dunia tersebut kemudian menjadi bekal hiburan bagi mata uang Asia dalam menjalani sesi perdagangan hari kedua pekan ini.

Pantauan menunjukkan, kinerja mata uang Asia yang bervariasi dan konsisten berada di rentang moderat di sepanjang hari. Nilai tukar Peso Filipina dan Rupee India cenderung menapak zona pelemahan moderat secara konsisten, sementara selebihnya mata uang Asia, termasuk Rupiah, bertahan di zona positif dalam rentang terbatas. Sesi hari ini juga diwarnai kinerja menonjol nilai tukar Baht Thailand yang mampu mencetak penguatan tertajam di Asia dengan melonjak hingga kisaran 0,6 persen.

Terkhusus pada Rupiah, pelaku pasar terkesan masih menyimpan sedikit sisa energi optimisme usai rilis data perekonomian domestik kemarin hingga mampu mempertahankan Rupiah di zona penguatan moderat. Tiadanya sentimen regional signifikan yang tersedia membuat Rupiah mampu konsisten menjejak zona penguatan.

Hingga ulasan ini disunting, Rupiah tercatat ditransaksikan di kisaran Rp16.440 per Dolar AS atau menguat moderat 0,21 persen. Catatan RMOL menunjukkan, tiadanya suntikan sentimen domestik baru bagi Rupiah dalam menjalani sesi perdagangan hari ini.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya