Berita

Nissan GT-R R35 tak akan diproduksi lagi/Net

Otomotif

Selamat Jalan Nissan GT-R R35

MINGGU, 02 MARET 2025 | 05:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Nissan telah menghentikan proses produksi salah satu mobil supercar mereka, GT- R R35. Seluruh pesanan mobil sport yang punya banyak penggemar di dunia ini pun telah dihentikan.

“Kami telah menerima banyak pesanan untuk Nissan GT-R dan kini telah selesai menerima pesanan untuk jumlah produksi yang direncanakan," tulis pernyataan resmi Nissan, dikutip dari Carscoops, Sabtu 1 Maret 2025. 

"Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua pelanggan kami atas dukungan mereka sejak peluncuran pada 2007,” tambah pernyataan Nissan. 


Pengumuman Nissan akan menghentikan produksi R35 sebenarnya sudah diperkirakan banyak pihak. Tanda-tandanya sudah muncul saat produksi GT-R untuk Amerika Utara berakhir pada Oktober 2024, dengan varian T-Spec Takumi dan Skyline sebagai edisi terbatas terakhir. 

Namun demikian, mobil berjuluk "Godzilla" ini berhenti produksi bukan karena kurang peminat. Tetapi lebih karena terbentur masalah kepatuhan regulasi mulai dari keamanan, kebisingan, emisi, dan sebagainya di banyak negara. 

Di mana Australia dan Selandia Baru menerima R35 terakhir pada Oktober 2021, sementara pengiriman di Eropa dan Inggris selesai pada Maret 2022. 

Nissan GT-R R35 pertama kali meluncur di Tokyo Motor Show 2007. Sebelumnya, versi konsep mobil ini muncul pada 2001 dan 2005. 

Selama hampir dua dekade terakhir, mobil ini mengalami berbagai pembaruan, termasuk facelift pada 2010, 2016, dan yang terbaru pada 2023. 

Inti dari R35 terletak pada mesin V6 twin-turbo 3.8 liter, yang mengalami peningkatan signifikan selama 18 tahun masa produksinya. Mobil yang awalnya memiliki tenaga 473 Tk ini terus ditingkatkan menjadi 565 Tk untuk versi terakhir 2023. Bahkan, versi performa tinggi Nismo mampu menghasilkan 600 Tk.

Wajar jika R35 begitu diminati oleh mereka yang gemar ngebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya