Berita

Emmanuel Ebenezer/RMOL

Politik

Prabowo Harus Tegur Pembantunya yang Asbun

MINGGU, 23 FEBRUARI 2025 | 16:34 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sejumlah pejabat di kabinet Prabowo Subianto dinilai Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie sering berbicara tanpa pertimbangan matang.

Menurutnya, ada beberapa menteri dan wakil menteri yang lebih dahulu berbicara sebelum berpikir, sehingga kerap memicu kegaduhan publik.

Salah satu contoh yang disorot Jerry adalah Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel  Ebenezer yang baru-baru ini mengunggah pernyataan kontroversial di media sosial menanggapi tagar #kaburajadulu.


Sosok yang akrab disapa Noel itu menjadi sorotan setelah menyatakan bahwa warga negara Indonesia (WNI) yang ingin kabur ke luar negeri tidak perlu kembali lagi ke Indonesia.

Jerry menilai bahwa pernyataan tersebut tidak mencerminkan sikap seorang pejabat negara yang seharusnya lebih bijak dalam berkomunikasi di ruang publik.

"Gagasan dan idenya sampai kebijakannya nol tapi mulutnya saja kencang. Noel ini sebetulnya bukan menunjukan sikap sebagai pejabat publik," kata Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu 23 Februari 2025.

Menurut Jerry, sebagai wakil menteri, Noel seharusnya fokus pada tugas utamanya, yakni mencari solusi terkait isu ketenagakerjaan, seperti pengupahan, THR, PHK, dan kesejahteraan pekerja. Namun, yang terjadi justru sebaliknya, ia lebih banyak membuat pernyataan yang kontraproduktif.

"Saya sarankan agar Prabowo menegur para menterinya yang asbun alias asal bunyi dan menjadi biang kerok kegaduhan," tegas Jerry.

Selain Noel, Jerry juga menyoroti pernyataan Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, yang sempat mengkritik orang-orang yang memilih bekerja di luar negeri dengan menyebut mereka tidak nasionalis. Baginya, pernyataan seperti ini tidak memiliki nilai solutif dan justru berpotensi menimbulkan perpecahan.

Lebih lanjut, Jerry menyoroti sikap beberapa pejabat lainnya, seperti Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, serta Menteri Sekretaris Kabinet, Mayor Teddy. 

Ia menilai mereka sering kali berbicara dengan nada yang terkesan arogan dan kurang menghormati pihak lain, termasuk para senior mereka. 

Jerry sekali lagi menyarankan agar Prabowo menegur dan mendisiplinkan para menterinya yang kerap berbicara sembarangan. 

Ia menegaskan bahwa seorang pejabat negara seharusnya memberikan pernyataan yang bermanfaat, solutif, dan dapat memotivasi masyarakat, bukan sekadar melempar komentar yang justru menambah polemik.

"Prabowo sendiri adalah sosok yang sopan dan menghormati para seniornya, seperti yang terlihat dalam sikapnya terhadap mantan Wakil Presiden Try Sutrisno. Sudah seharusnya para menterinya meniru sikap tersebut, bukan justru bertindak seperti preman kampung atau terminal," pungkas Jerry.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya