Berita

Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional bertema "Urgensi Transisi Energi Mencegah Dampak Perubahan Iklim" di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta/Ist

Politik

Eddy Soeparno: Perencanaan Kebijakan Harus Berbasis Data dan Riset Ilmiah

SELASA, 18 FEBRUARI 2025 | 19:27 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kampus atau perguruan tinggi harus selalu menjadi bagian dalam kebijakan publik agar kebijakan pemerintah tepat sasaran dan bermanfaat untuk rakyat. 

Begitu dikatakan Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional bertema "Urgensi Transisi Energi Mencegah Dampak Perubahan Iklim" di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Bagi Eddy, keterlibatan kampus dalam penyusunan kebijakan penting, karena rekomendasi yang disampaikan berbasis riset dan data yang ilmiah.

“Kebijakan yang berbasis data ilmiah atau data driven tentu akan lebih tepat sasaran memberi manfaat untuk mereka yang membutuhkan, khususnya kelompok miskin dan tidak mampu,” kata Eddy dalam keterangan tertulis, Selasa 18 Februari 2025. 

Dia menjelaskan, salah satu urgensi kebijakan berbasis data yang akurat adalah subsidi LPG 3 kg yang saat ini masih banyak diakses oleh kalangan yang mampu. 

“Mulai dari cafe, restoran, orang-orang kaya, hingga artis memakai gas LPG 3 kg. Ini salah sasaran karena LPG 3 kg seharusnya hanya digunakan oleh UMKM dan saudara-saudara kita yang tidak mampu,” tuturnya.

Wakil Ketua Umum PAN ini juga mendorong kampus untuk berperan lebih banyak dalam kebijakan transisi menuju energi terbarukan. 

“Indonesia saat ini memiliki ketahanan energi yang relatif mapan, meski belum mandiri. Karena itu yang perlu dilakukan adalah meningkatkan penggunaan energi terbarukan," katanya.

"Dan di sisi lain berupaya menurunkan penggunaan energi fosil tanpa harus mengorbankan ketahanan energi kita,” demikian Eddy.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya