Berita

Petronas/Net

Bisnis

Petronas Bakal Pangkas Ribuan Pekerja, CEO: Demi Bertahan Hidup

KAMIS, 13 FEBRUARI 2025 | 15:52 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perusahaan minyak dan gas (migas) asal Malaysia, Petronas akan memangkas ribuan pekerjanya dalam waktu dekat.

CEO Petronas Tengku Muhammad Taufik Tengku Aziz mengatakan perampingan organisasi ini perlu dilakukan untuk menjamin masa depan raksasa migas asal Malaysia tersebut.

"Alasan untuk melakukan ini adalah untuk memastikan kelangsungan hidup Petronas dalam beberapa dekade mendatang," katanya kepada media lokal, dilansir dari OilPrice pada Kamis 13 Februari 2025.

"Jika kita tidak melakukannya sekarang, Petronas bisa hilang dalam 10 tahun," tambahnya.

Pemimpin Petronas tersebut mengatakan, kondisi perusahaan sebenarnya sedang baik-baik saja, namun jumlah pegawai administrasi dianggap terlalu banyak.

Saat ini, perusahaan itu mempekerjakan sekitar 50 ribu orang di seluruh dunia, sekitar 15 ribu di antaranya merupakan pegawai administrasi.

Namun jumlah karyawan administrasi di Petronas lebih tinggi daripada rata-rata industri. Hal ini disebut telah menjadi ancaman bagi kelangsungan jangka panjang perusahaan. 

"Ini adalah waktu yang tepat untuk perampingan," katanya.

Sektor minyak dan gas global semakin lama makin menantang. Untuk itu, Petronas tengah bersiap menghadapi masa-masa sulit.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Komjen Dedi Ultimatum, Jangan Lagi Ada Anggapan Masuk Polisi Bayar!

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:12

UPDATE

Ramai Tagar Kabur Aja Dulu, Legislator PAN Wanti-wanti TPPO

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:27

Korupsi di PT ASDP Indonesia Ferry Diduga Rugikan Negara Rp893 Miliar

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:24

Ketika Dirut Bulog Seorang Tentara Aktif

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:23

Prabowo Ungkap Motif Indonesia Gabung OECD Hingga BRICS di World Governments Summit

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:10

Komisi III DPR Minta Layanan SIM dan SKCK Tetap Buka di Hari Minggu

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:04

Bela Gaza di World Governments Summit, Prabowo: Cukup, Waktunya Bangun Kembali!

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:02

Anggota DPD RI Minta Jaksa Agung Ungkap Skandal Agraria di Sumut

Kamis, 13 Februari 2025 | 21:01

Kapolda Sumut Bantu Pengobatan Bocah Korban Penganiayaan di Nisel

Kamis, 13 Februari 2025 | 20:53

Fenomena Unik Sastra Denny JA

Kamis, 13 Februari 2025 | 20:51

Hasto Pertimbangkan Ajukan Gugatan Praperadilan Baru

Kamis, 13 Februari 2025 | 20:49

Selengkapnya