Berita

Ikatan Cendekia Wira (ICW) menggelar demo menuntut Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin hentikan impor alat kesehatan/Ist

Nusantara

Menteri Budi Gunadi Didemo Hentikan Kebiasaan Impor Alkes

RABU, 12 FEBRUARI 2025 | 12:50 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Massa mengatasnamakan Ikatan Cendekia Wira (ICW) menggelar demo menuntut Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk tidak bergantung pada alat kesehatan (alkes) impor.

Dalam aksi demo yang digelar di depan Gedung KPK dan Kementerian Kesehatan Jakarta, koordinator aksi, Hendri menyoroti proyek Indonesia Health System Strengthening (IHSS) yang mendapat bantuan pinjaman luar negeri mencapai puluhan triliun rupiah.

"Kebijakan ini bukan hanya soal impor, tapi juga soal ketergantungan. Jika industri lokal dibiarkan mati, ke depan kita akan selalu tunduk pada kepentingan asing dalam sektor kesehatan," tegas Hendri saat menggelar aksi di depan Gedung KPK Jakarta, Rabu, 12 Februari 2025.

Menurut Hendri, proyek IHSS yang dibiayai utang luar negeri berpotensi melanggar UU Perindustrian Nomor 3/2014 dan PP 29/2018 tentang kewajiban penggunaan produk dalam negeri.

"Alih-alih membangun kemandirian, pemerintah justru menciptakan monopoli terselubung yang menguntungkan pemain besar asing. Ini bukan solusi, tapi ancaman bagi industri alkes nasional," kritiknya.

Atas dasar itu, massa mendesak Menteri Kesehatan untuk membatalkan kebijakan pinjaman luar negeri untuk pembelian alkes dan menuntut transparansi proyek IHSS.

"Jangan sampai kebijakan ini menjadi celah bisnis segelintir elite. Jangan biarkan kebijakan ini membunuh industri alkes nasional dan menggagalkan kemandirian kesehatan Indonesia," pungkas Hendri.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Komjen Dedi Ultimatum, Jangan Lagi Ada Anggapan Masuk Polisi Bayar!

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:12

UPDATE

Prabowo-Erdogan Saksikan Penandatanganan 12 MoU Kerja Sama

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:35

Prabowo Tanggung Beban Utang Jokowi, Pemerintahan Jadi Korban Efisiensi Anggaran

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:34

KPK Jangan Jadi Alat Kepentingan dalam Kasus Hasto

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:32

Volume Transaksi AgenBRILink Tembus Rp1.583 Triliun per Akhir 2024

Rabu, 12 Februari 2025 | 15:09

Bertemu Erdogan, Prabowo Tekankan Penguatan Kemitraan Ekonomi

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:58

Mandiri Investment Forum 2025, Strategi Investasi dan Inovasi untuk Pertumbuhan Ekonomi

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:53

Ketua Komisi VII Pastikan Tak Ada Kontributor dan Karyawan TVRI-RRI yang Dirumahkan

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:51

Anggaran KPU Dipangkas Hampir Rp 1 Triliun

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:40

Efisiensi Anggaran Prabowo Dinilai Tepat, Pengamat: Penyusunan Selama Ini Ugal-ugalan

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:35

Singgung Efisiensi, Hasto Minta Kepala Daerah PDIP Tak Berpikir Anggaran Dulu

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:31

Selengkapnya