Berita

Kabinet Merah Putih/Net

Politik

Konsisten Bekerja untuk Rakyat, Prabowo Tak ingin Punya Kabinet Cacat

KAMIS, 06 FEBRUARI 2025 | 14:23 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan peringatan untuk jajaran menteri dan kepala lembaga pemerintah. Para pembantu Prabowo itu bakal diganti jika tidak bekerja dengan benar.

Hal ini disampaikan Prabowo saat menghadiri puncak peringatan Harlah ke-102 PBNU di Istora Senayan, Jakarta, Rabu malam 5 Februari 2025.

Presiden juga menegaskan dirinya tak akan menoleransi pejabat negara yang main-main. Prabowo mengajak seluruh pejabat negara untuk berani mengoreksi diri.

Menanggapi pernyataan tegas Prabowo, pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa pidato tersebut menunjukkan konsistensi Presiden dalam menuntut kinerja optimal dari kabinetnya. 

Menurut Rocky, dalam 100 hari pertama pemerintahan, berbagai permasalahan yang muncul belum bisa diselesaikan secara efektif oleh kabinet yang berjumlah besar ini.

“Sering kali yang dipidatokan oleh Presiden Prabowo terhalang oleh situasi konkret di masing-masing kementerian. Ada kekacauan koordinasi dalam manajemen pemerintahan,” ujar Rocky Gerung lewat kanal YouTube miliknya, Kamis 6 Februari 2025.

Lebih lanjut, Rocky menilai bahwa ancaman reshuffle yang disampaikan Prabowo adalah bentuk tekanan agar para menteri lebih serius dalam menjalankan tugasnya. 

Dosen ilmu filsafat itu menegaskan bahwa kabinet merupakan peralatan yang harus bekerja tanpa cacat untuk memenuhi aspirasi rakyat.

"Jadi kita lihat intonasi dari Presiden Prabowo hendak memberikan penekanan kuat bahwa dia dipilih rakyat dan hanya bekerja untuk rakyat karena itu dia mengangkat peralatan yang namanya kabinet. Jadi dipastikan kabinet itu untuk mewujudkan aspirasi rakyat," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Ketua Baleg Klaim Tatib DPR Bukan untuk Mencopot Pejabat Negara

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:37

Akibat Ulah Bahlil, Prabowo Diejek 'Oke Gas, Oke Gas' di Medsos

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:24

Ijeck Bangga Didapuk jadi Anggota Kehormatan KAHMI Sumut

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:13

Anggaran Diblokir, Menteri PU Pusing Ditanya Progres IKN

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:05

Propolisul: Inovasi Berbasis Propolis Lokal untuk Kesehatan dan Pemberdayaan Ekonomi

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:04

Saham BCA Anjlok Usai Isu Kebocoran Data Nasabah

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:50

Penyesuaian Tarif Air di Jakarta Tak Bisa Dihindari

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:48

Trump Ancam Ratusan Triliun Impor, IHSG Merah di Bawah 7.000

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:46

Marak Spanduk ‘Bahlil No, Gas 3 Kg Yes’, Saatnya Prabowo Copot Bahlil!

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:31

Satu WNI Tewas dalam Kecelakaan Helikopter di Pahang Malaysia

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:20

Selengkapnya