Berita

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka/Ist

Politik

Terlalu Awal Menilai Kesuksesan Prabowo-Gibran dalam 100 Hari Kerja

SELASA, 04 FEBRUARI 2025 | 19:03 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Masih terlalu dini jika harus menilai keberhasilan kinerja pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di 100 hari pertama.

"Artinya, too early to tell. Terlalu awal untuk kita langsung menyimpulkan ini sukses atau gagal," kata Ketua DPP Bidang Pemuda Lembaga Aliansi Indonesia, Mochammad Jodi Husein dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 4 Februari 2025.

Periode 100 hari pertama bukan ukuran menilai kinerja, melainkan sebagai momentum pemerintah menunjukkan arah kebijakan dan membangun kepercayaan rakyat.

Jika dalam 100 hari Prabowo-Gibran mampu membangun kepercayaan publik, maka akan menjadi modal politik yang kuat bagi pemerintahan ke depan. Terlebih Indonesia juga baru menggelar Pemilu Serentak 2024 yang telah menguras energi seluruh bangsa.

"Publik memberikan apresiasi bagaimana kita, bangsa ini bisa melewati suatu proses yang sangat rumit dan menempatkan kebersamaan dalam perbedaan sebagai nilai yang paling utama," lanjut Jodi.

Oleh sebab itu, pemerintahan ke depan perlu merawat stabilitas yang sudah terjaga ini dengan menjaga komunikasi dengan masyarakat, serta memastikan kebijakan yang diambil berpihak kepada rakyat.

"Kami berharap 100 hari pertama dapat dimanfaatkan Prabowo-Gibran sebagai ajang pembuktian untuk membawa perubahan nyata bagi bangsa," tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya