Berita

Anggota Komisi XI DPR, Ahmad Najib Qodratullah/Ist

Politik

DPR Usul Influencer Pinjol Wajib Pegang Sertifikat Khusus

SELASA, 04 FEBRUARI 2025 | 16:17 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Anggota Komisi XI DPR, Ahmad Najib Qodratullah mengusulkan agar para influencer produk keuangan memiliki sertifikasi khusus sebelum mengiklankan di media sosial.

Setidaknya, influencer memahami legalitas produk finansial yang di-endorse. Hal ini penting sebagai upaya maraknya promosi investasi bodong dan pinjaman online ilegal di media sosial.

Influencer yang mempromosikan produk finansial harus memiliki sertifikasi atau memahami legalitas produk yang mereka endorse," kata Najib, Selasa, 4 Februari 2025.

Sementara untuk platform media sosial, Najib juga menekankan mereka harus ikut bertanggung jawab dengan memperketat regulasi iklan dan promosi terkait layanan keuangan.

Upaya ini diharapkan bisa menekan pinjol ilegal dan investasi bodong yang kerap merugikan masyarakat. Namun demikian, politisi PAN ini juga berharap pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ikut memperketat regulasi pinjol dan investasi.

“Termasuk juga menindak tegas influencer yang mempromosikan produk finansial tanpa izin,” tegas Najib.

Yang tak kalah penting, peningkatan edukasi dan literasi keuangan kepada masyarakat juga harus ditingkatkan. Najib ingin agar masyarakat diberikan pemahaman lebih luas tentang cara mengenali investasi bodong dan pinjol ilegal.

“Kampanye literasi keuangan harus lebih masif melibatkan sekolah, kampus, dan komunitas agar tidak mudah tergiur janji keuntungan besar dalam waktu singkat,” tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya