Berita

RDP dan Raker komisi II DPR bersama KPU, Bawaslu, DKPP, serta Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 3 Februari 2025/RMOL

Politik

KPU Habiskan Rp8,5 Miliar Santuni Petugas Adhoc Pilkada 2024

SENIN, 03 FEBRUARI 2025 | 17:35 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menghabiskan miliaran rupiah, untuk menyantuni keluarga petugas adhoc yang meninggal saat bertugas di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Hal itu disampaikan Ketua KPU, Mochammad Afifuddin dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dan Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 3 Februari 2025.

Afif mengungkapkan, jumlah petugas adhoc yang meninggal mencapai ratusan orang, dan terbagi pada 3 jenis petugas adhoc.

Tiga jenis petugas adhoc antara lain Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang bertugas di tempat pemungutan suara (TPS), Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih), dan personel tim keamanan atau perlindungan masyarakat (linmas).

"Pada Pilkada 2024 ini ada jajaran kita yang sakit sebanyak 479, ada yang meninggal 183 orang," ujar Afif memaparkan di hadapan Ketua Komisi II DPR M. Rifqinizamy Karsayuda dan 3 Wakil Ketua Komisi yang hadir yakni Bahtra Banong, Arya Bima, dan Dede Yusuf.

Mantan Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI itu menyatakan, khusus untuk 183 petugas adhoc yang meninggal disebabkan sejumlah hal.

"Ada yang berhubungan dengan situasi pekerjaan, kecelakaan, dan juga penyakit bawaan," urainya.

Lebih lanjut, Afif merinci 183 petugas adhoc yang meninggal berdasarkan jenisnya. Dimana, paling banyak berasal dari PPS yang bertugas di tingkat kelurahan. Kemudian disusul petugas KPPS yang bertugas di TPS, kemudian PPK dan paling rendah Linmas.

"Panitia Pemungutan Suara (PPS) sebanyak 65 anggota. Kemudian, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sebanyak 30 orang yang meninggal, Sekretariat PPS 28 anggota, Pantarlih 27 anggota, Panita Pemilihan Kecamatan (PPK) 19 anggota, Linmas TPS 13 anggota, dan Sekretariat PPK 4 anggota," paparnya.

Untuk mereka yang meninggal, Afif memastikan santunan untuk 183 petugas adhoc yang meninggal tersebut telah dianggarkan KPU, dengan jumlah total mencapai Rp 8,5 miliar.

"Bagi petugas yang meninggal, keluarganya akan mendapat santunan sebesar Rp36 juta dan uang pemakaman Rp10 juta. Sedangkan yang cacat permanen mendapat Rp30 juta, luka berat Rp16,5 juta, dan luka sedang Rp8,25 juta," ucapnya.

"Tapi pada intinya yang kami ingin sampaikan, kami memberikan santunan kecelakaan kerja bagi badan ad hoc Sesuai dengan keputusan KPU Nomor 59 tahun 2023," demikian Afif menambahkan.

Dalam RPD dan Raker hari ini turut hadir Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M. Tito Karnavian, para pimpinan KPU RI lainnya, pimpinan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, dan juga pimpinan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya