Berita

Pelaku penganiayaan tetangga sendiri, Hairudin/Dok Humas Polsek Terbanggi Besar

Presisi

Baru Seminggu Keluar, Seorang Pria di Lampung Kembali Masuk Penjara

RABU, 29 JANUARI 2025 | 06:12 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Boleh jadi pria asal Lampung Tengah ini "kangen" dengan suasana penjara. Sebab, baru sekitar satu pekan menghirup udara bebas, Hairudin (24) kembali ditangkap setelah menganiaya tetangganya, Khaidir (55), dengan senjata tajam pada Selasa 28 Januari 2025. 

Insiden penganiayaan ini terjadi pada Senin (27/1) pukul 09.30 WIB, di Kampung Terbanggi Besar, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah.  

Akibat penganiayaan tersebut, Khaidir mengalami luka serius di pipi kanannya dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Islam Yukum Jaya untuk mendapatkan perawatan medis.  


Kapolsek Terbanggi Besar, Kompol Yusvin Argunan menjelaskan, pelaku dan korban tinggal bertetangga dan sebelumnya tidak memiliki konflik. 

“Tidak ada masalah atau dendam antara keduanya. Hairudin tiba-tiba menyerang korban tanpa alasan, tak lama setelah keluar dari penjara,” ungkapnya, dikutip RMOLLampung, Selasa 28 Januari 2025.  

Hairudin ditangkap sehari setelah melakukan penganiayaan, bersama barang bukti berupa sebilah pisau yang digunakan dalam aksinya. Berdasarkan pemeriksaan, Hairudin diketahui merupakan residivis kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan baru bebas pada Oktober 2024. Saat ini, pelaku tidak memiliki pekerjaan tetap.  
Menurut Kapolsek, peristiwa ini terjadi di rumah kakek pelaku, tempat Khaidir diminta membantu pekerjaan rumah tangga. Namun, Hairudin sering mengganggu korban setiap kali ia bekerja di sana.  

"Pelaku sering membuat onar, seperti memecahkan lampu dan mendorong korban hingga jatuh. Pada hari kejadian, saat korban sedang mengangkat barang, pelaku mendekati korban sambil berkata, ‘Ngapain kamu, hah? Siapa suruh angkat barang?’” tutur Kompol Yusvin.  

Setelah korban menjawab bahwa ia disuruh oleh kakek pelaku, Hairudin tiba-tiba masuk ke kamar, mengambil sebilah pisau, dan menghunusnya ke arah wajah korban hingga melukai pipi kanannya.  

"Luka yang diderita korban cukup parah. Saat ini korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan harus dirawat inap,” tambah Kompol Yusvin.  

Atas perbuatannya, Hairudin ditahan dan dijerat dengan Pasal 351 ayat (2) KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat. Ia terancam hukuman hingga 5 tahun penjara.  

“Pelaku kini ditahan dan kami akan memproses kasus ini sesuai hukum yang berlaku,” pungkas Kompol Yusvin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya