Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Platform Digital Telkom Bantu Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak

MINGGU, 26 JANUARI 2025 | 02:13 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Pemantauan nilai anak secara online memiliki peran penting dalam mendukung perkembangan pendidikan mereka. Dengan adanya akses informasi secara real-time, orang tua tidak perlu menunggu rapor atau pertemuan dengan guru untuk mengetahui perkembangan belajar anak. Nilai tugas, ulangan, hingga ujian dapat langsung dipantau begitu guru mengunggahnya. 

Berbagai solusi dan kemudahan pemantauan nilai secara online inilah yang telah diberikan Pijar Sekolah di banyak sekolah di Indonesia. Pijar Sekolah adalah platform digital yang dikembangkan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang dikhususkan untuk mendukung dan menyelesaikan berbagai tantangan pada ekosistem pendidikan. Pijar Sekolah membantu meningkatkan efisiensi kerja guru dengan mengelola dan menghasilkan laporan nilai siswa secara lebih cepat dan akurat.

Selain itu, keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak juga semakin meningkat. Mereka bisa memantau kelebihan dan kekurangan anak secara langsung dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Anak pun menjadi lebih sadar akan tanggung jawab mereka, karena tahu bahwa orang tua selalu mengikuti perkembangan nilai mereka. Kondisi ini bisa mendorong motivasi dan kedisiplinan dalam belajar yang penting untuk membangun kebiasaan belajar yang baik.

Pemantauan nilai secara online juga memperkuat hubungan dan kerja sama antara orang tua dan guru. Komunikasi mengenai perkembangan akademik atau kendala yang dihadapi anak bisa dilakukan dengan lebih cepat dan mudah. Dengan demikian, masalah yang muncul dapat segera dideteksi dan diatasi bersama, baik di rumah maupun di sekolah.

Sejalan dengan hasil penelitian yang dirilis Jurnal Prevention & Intervention Community. Penelitian tersebut melibatkan 158 anak berusia tujuh tahun bersama dengan ibu dan guru mereka. Hasilnya menunjukkan bahwa keterlibatan orang tua secara konsisten berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi akademik anak, bahkan setelah memperhitungkan tingkat kecerdasan anak tersebut.

Jika dalam proses belajar mengajar konvensional guru harus mengelola nilai siswa secara manual, kini dengan hadirnya teknologi dari Pijar Sekolah guru tak perlu lagi khawatir dengan beban kerja tersebut. Fitur Pengaturan Nilai yang dapat dimanfaatkan oleh guru untuk mengunggah laporan hasil belajar siswa secara online, membuat proses pengelolaan nilai menjadi lebih cepat, sehingga guru memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada aspek pembelajaran lainnya.

Pengelolaan nilai murid-murid menjadi salah satu beban kerja guru dan memiliki tantangannya sendiri. Bayangkan saja jika seorang guru harus merekapitulasi dan mengolah nilai murid yang berjumlah puluhan bahkan ratusan dari berbagai mata pelajaran. Tanpa bantuan digital, bukan tidak mungkin mereka merasa kewalahan.

Fitur yang ada di Pijar Sekolah memberikan banyak manfaat terhadap guru dan sekolah, di antaranya memudahkan dalam memasukkan nilai siswa dengan mudah; memudahkan guru menganalisa dan memantau perkembangan belajar siswa secara menyeluruh; dan memudahkan dalam pembuatan laporan nilai. Juga, yang tidak kalah penting adalah mendorong keaktifan orangtua dalam mendukung proses belajar anak-anak mereka.

“Teknologi dan pendidikan kini berjalan beriringan sebagai pilar penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Telkom melalui platform Pijar Sekolah percaya bahwa solusi digital ini dapat menjadi jawaban untuk tantangan pendidikan di Indonesia, membantu meringankan beban kerja guru, serta meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan nilai siswa. Kami yakin dengan pemanfaatan teknologi yang tepat, kualitas pendidikan Indonesia dapat semakin berkembang,” ujar EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa dalam keterangannya, Sabtu, 25 Januari 2025.  

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Soal Olok-olok Partai Gelora, MKD Sudah Periksa Pelapor Mardani

Jumat, 14 Maret 2025 | 05:38

Ronaldo Mundur dari Pencalonan Presiden CBF, Ini Alasannya

Jumat, 14 Maret 2025 | 05:20

12.104 Personel dan 167 Pos Disiapkan Polda Sumut untuk Pengamanan Idulfitri

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:59

Soal Penggeledahan Kantor bank bjb, Dedi Mulyadi: Ini Hikmah untuk Berbenah

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:46

Redam Keresahan Masyarakat Soal MinyaKita, Polres Tegal Lakukan Sidak

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:35

Polemik Pendaftaran Cabup Pengganti, Ini yang Dilakukan KPU Pesawaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 04:17

PHK Jelang Lebaran Modus Perusahaan Curang Hindari THR

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:59

Dapat Tawaran Main di Luar Negeri, Shafira Ika Pilih Fokus Bela Garuda

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:39

Mendagri Soroti Jalan Rusak dan Begal saat Rakor Kesiapan Lebaran di Lampung

Jumat, 14 Maret 2025 | 03:26

Siapkan Bantuan Hukum, Golkar Jabar Masih Sulit Komunikasi dengan Ridwan Kamil

Jumat, 14 Maret 2025 | 02:33

Selengkapnya