Realisasi ekspor hasil penandatangan MoU di ajang Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 tahun 2024/Ist
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo menyaksikan realisasi ekspor hasil penandatangan MoU di ajang Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 tahun 2024.
Realisasi tersebut ditandai dengan masuknya 39,6 ton biji kopi robusta Indonesia grade 3 EK spesifikasi ELB 4000BC dari PT Asal Jaya Malang ke gudang Fayoumi for Import, Export & Food Trading di Kota Fashn, Provinsi Bani Suef, Mesir.
Atase Perdagangan (Atdag) KBRI Kairo, M. Syahran Bhakti mengungkapkan berbagai kesepakatan dagang yang tercapai pada TEI 2024 telah mulai membuahkan hasil, termasuk untuk produk minyak sawit, rempah-rempah, kertas, makanan-minuman, serta biji kopi robusta.
Fayoumi for Import & Export & Food Trading menjadi salah satu mitra dagang Mesir yang aktif mengimpor kopi robusta Indonesia. Direktur Utama Fayoumi, Mahmoud Fayoumi, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan volume impor dari Indonesia pada tahun 2025.
“Kami berencana mengimpor lebih banyak lagi biji kopi robusta, produk tuna kaleng, sarden kaleng, serta minyak goreng jenis RBD Palm Olein CP 10 dengan nilai total lebih dari 3 juta Dolar AS,” kata Mahmoud dalam keterangan resmi yang diterima Sabtu 25 Januari 2025.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada perwakilan RI di Kairo dan para eksportir Indonesia yang berhasil membawa produk berkualitas ke pasar Mesir.
Dalam kesempatan terpisah Duta Besar RI untuk Mesir, Dr. Lutfi Rauf, menekankan pentingnya menjaga kualitas produk dan ketepatan pengiriman untuk mempertahankan kepercayaan mitra dagang Mesir.
“Mesir dengan populasi 110 juta jiwa merupakan pasar unggulan untuk kopi Indonesia, kepercayaan buyer harus dijaga dengan memberikan produk berkualitas sesuai spesifikasi yang diminta dan on time delivery sesuai jadwal yang disepakati,” ujarnya.
Data dari Badan Pusat Statistik Mesir (CAPMAS) menunjukkan bahwa nilai ekspor kopi Indonesia ke Mesir pada periode Januari-Oktober 2024 mencapai 100 juta Dolar AS, meningkat 19,95 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023 yang sebesar 83,42 juta Dolar AS.
Pangsa pasar kopi Indonesia di Mesir pun berada di posisi tertinggi, yakni 41,45 persen mengungguli Vietnam, Brasil, India, dan Italia.