Berita

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen Rudy Saladin memimpin proses likuidasi tiga Kodim di Surabaya, Sabtu, 25 Januari 2025/Ist

Pertahanan

Tiga Kodim Surabaya Resmi Dilebur Jadi Satu

SABTU, 25 JANUARI 2025 | 14:36 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Tiga Komando Distrik Militer (Kodim) di Surabaya resmi dilikuidasi dan dilebur menjadi satu Kodim. Ketiga Kodim dimaksud adalah Kodim 0830/Surabaya Utara, Kodim 0831/Surabaya Timur, dan Kodim 0832/Surabaya Selatan.

Likuidasi tiga Kodim tersebut berdasarkan Keputusan Kepala Staf Angkatan Darat Nomor Sprin/4405/XI/2023 tanggal 28 November 2023 tentang realisasi pengesahan penataan satuan dan pembentukan satuan baru jajaran TNI-AD.

Likuidasi dilakukan langsung oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen Rudy Saladin di Makodim 0830/Surabaya Jalan Gresik, Kecamatan Krembangan, Surabaya, Sabtu, 25 Januari 2025.

Dengan demikian, tiga Kodim tersebut kini digabungkan menjadi Kodim 0830/Surabaya.

Pangdam menyebut, proses likuidasi tiga Kodim di Surabaya dilakukan untuk lebih memaksimalkan pengendalian, pengawasan, dan koordinasi serta pelaksanaan tugas di lapangan guna mendukung tugas pokok Kodam Brawijaya.
 
“Penataan maupun likuidasi ini nantinya diharapkan mampu menghasilkan satuan-satuan yang lebih efektif dan efisien dalam mendukung setiap pelaksanaan tugas-tugas TNI-AD,” tegas Mayjen Rudy.

Pangdam menjelaskan, penataan tersebut tidak lepas dari perkembangan strategis, baik dalam skala global, regional maupun nasional yang mulai menunjukkan koneksitas antar berbagai peristiwa.

Restrukturisasi TNI-AD merupakan kelanjutan penataan internal organisasi yang berpedoman pada kekuatan pokok Minimum Essential Force (MEF) dalam mewujudkan kemantapan dan kesiapsiagaan operasional menuju postur TNI-AD yang direncanakan.

“Karena itu, setiap Komando Utama Operasional TNI, baik kekuatan terpusat maupun kewilayahan harus mampu mengambil langkah-langkah antisipatif dan preventif untuk menghadapi berbagai potensi ancaman tersebut,” pungkas Pangdam.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Koalisi Berisiko Pecah Gara-gara Kelangkaan LPG 3 Kg

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:16

Kuras ATM Calon Mertua, Perempuan Muda Dibekuk Polisi

Rabu, 05 Februari 2025 | 03:01

Warga Diajak Laporkan Bangunan Gedung Tak Sesuai Izin

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:38

Beredar Video Geng Alumni UGM Kumpul, Warganet Cari-cari Mulyono

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:20

Bharatu Mardi Hadji dapat Kenaikan Pangkat dari Kapolri

Rabu, 05 Februari 2025 | 02:16

Tak Benar GoTo Merger dengan Grab

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:37

Prabowo Diminta Waspadai Agenda Jahat Menteri

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:18

PN Serang Putuskan Kasus Charlie Chandra Dilanjutkan

Rabu, 05 Februari 2025 | 01:00

Kenaikan Tarif Air Bersih Harus Diimbangi Kualitas Pelayanan

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:40

Pramono Keliling Balai Kota

Rabu, 05 Februari 2025 | 00:16

Selengkapnya