Berita

Ahmed Zaki Iskandar saat menjabat sebagai Bupati Tangerang ketika melakukan peninjauan di perairan Tangerang/@muannas_alaidid

Nusantara

Mantan Bupati Tangerang Buka Suara, Ternyata Pagar Laut Sudah Ada Sebelum PIK 2

JUMAT, 24 JANUARI 2025 | 07:18 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Teka teki keberadaan pagar laut di perairan Tangerang akhirnya terjawab. Mantan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan bahwa keberadaan pagar laut tersebut sudah ada sejak 2014 jauh sebelum proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 dibangun. 

“Ya (pagar laut) tahun 2014 memang belum ada program pembangunan PIK 2,” kata Ahmed Zaki saat dihubungi wartawan, Rabu 23 Januari 2025. 

Jawaban Zaki itu merespons atas unggahan konsultan hukum proyek PIK 2, Muannas Alaidid, melalui akun X @muannas_alaidid yang memposting foto dirinya saat menjabat sebagai Bupati ketika melakukan pengecekan kawasan Pantai Utara (Pantura) di Kabupaten Tangerang. 


Ketika itu, Ahmed Zaki tengah di atas perahu dengan latar belakang pagar bambu yang disebut sudah ada sejak satu dekade lalu.

“Hanya saja waktu itu tidak ada yang fokus melihat pagar itu. Foto ini pun dikirim oleh rekan wartawan yang ikut hadir saat kunjungan (ke pantau utara) tersebut," jelas Zaki.

Namun demikian, Zaki tidak mengetahui secara pasti tujuan awal pemasangan bambu dan siapa yang memasang pagar bambu di laut tersebut. Akan tetapi dirinya menegaskan kalau bambu tersebut telah terpasang jauh sebelum proyek PIK 2 dimulai. 

"Ya, saya juga nggak tahu siapa yang pasang, maksudnya apa, dan bagaimana cara pasangnya. Foto-foto ini pun dikirim dari teman wartawan yang ikut saat itu," ujar Zaki.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya