Berita

Ilustrassi/Net

Bisnis

Harga CPO Menguat 1 Persen

SENIN, 20 JANUARI 2025 | 18:16 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Harga minyak sawit mentah (CPO) terpantau menguat pada perdagangan Senin 20 Januari 2025.

Menurut data pasar, kontrak berjangka (futures) CPO di Bursa Malaysia Derivatives melonjak 1 persen melampaui level 4.200 Ringgit per ton.

Kenaikan komoditas ini didukung oleh aksi beli pada harga rendah setelah pekan lalu menyentuh posisi terendah sejak awal Oktober.


Di sisi lain, komoditas sawit Indonesia bergembira, setelah produsen terbesar dunia itu menang dalam sengketa sawit melawan Uni Eropa di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Seperti dikutip dari Trading Economics, kenaikan harga ini juga terjadi karena sentimen pasar yang terdongkrak oleh optimisme pemulihan permintaan dari salah satu pembeli utama, China menjelang perayaan Tahun Baru Imlek yang diperkirakan meningkatkan pembelian.

Ia memprediksi aktivitas perdagangan di pasar berjangka CPO akan sepi pada pekan ini dengan harga yang bergerak dalam rentang 4.100 hingga 4.200 Ringgit per ton.

"Namun, potensi penurunan harga kemungkinan terbatas berkat dukungan pembelian dari India, Pakistan, Timur Tengah, Uni Eropa, dan Amerika Serikat," kata Senior Palm Oil Trader dari Interband Group of Companies, Jim Teh kepada Bernama.

Sementara itu trader minyak sawit David Ng memperkirakan pasar CPO akan diperdagangkan dalam kisaran 4.100 hingga 4.350 Ringgit per ton, dengan kecenderungan naik tipis karena didukung oleh fundamental pasar yang kuat.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya