Berita

Nasabah PNM Mekaar Bu Aan Andasari/Ist

Nusantara

Nasabah PNM Mekaar Berkreasi di TPST Bantar Gebang

MINGGU, 19 JANUARI 2025 | 19:41 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Nasabah PNM Mekaar Bu Aan Andasari, seorang ibu dari empat orang anak, berhasil membuktikan bahwa semangat juang dan kreativitas dapat mengubah hidup dan memberi dampak positif bagi banyak orang.

Bergabung dengan PNM Mekaar sejak 16 Juli 2022, Bu Aan telah membangun usaha daur ulang bahan jeans menjadi produk-produk kreatif seperti tas, topi, gantungan kunci, dan rompi di TPST Bantar Gebang, Kota Bekasi.

Karyanya kini sudah merambah ke berbagai kota besar di Indonesia, seperti Yogyakarta dan Medan.

"Saya mengedukasi anak-anak pemulung untuk belajar berkreasi dari sisa-sisa bahan jeans yang sering mereka temukan," kata Bu Aan dikutip Minggu 19 Januari 2025.

Selain mengelola usaha, Bu Aan juga mengajar Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) yang pernah mencatatkan angka luar biasa, yaitu 400 anak per hari.

Suami Bu Aan yang bekerja sebagai marbot masjid sekaligus pemulung turut mendukungnya. Hal ini membuat kehidupan keluarga mereka semakin kokoh meskipun penuh tantangan.

PNM Mekaar turut berperan penting dalam mendukung perjalanan usaha Bu Aan. Dengan fasilitas pinjaman yang mudah diakses dan pembinaan yang berkelanjutan, Bu Aan bisa mewujudkan impian dan memberikan dampak yang besar bagi banyak orang.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan, selama 2024 PNM mencatat berbagai pencapaian penting, di antaranya pertumbuhan jumlah nasabah PNM Mekaar.

"PNM memberdayakan lebih dari 21.92 juta ibu-ibu melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang tersebar hingga pelosok negeri,” kata Arief.

Selain itu, peserta diberikan pelatihan lanjutan berupa peningkatan kemampuan teknis sektor dan sub sektor usaha, pengelolaan dan tata kelola usaha, kemasan dan branding, pemasaran dan lain-lain.

"PNM melakukan sebanyak 29.832 kali pelatihan kepada total 1.453.521 peserta atau nasabah," kata Arief.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya