Berita

Uya Kuya bersama keluarganya membuat konten di salah satu properti korban kebakaran di LA, California/Net

Politik

Selamatkan Marwah, PAN Perlu Beri Sanksi ke Uya Kuya

MINGGU, 19 JANUARI 2025 | 17:50 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Demi menyelamatkan marwah, Partai Amanat Nasional (PAN) perlu memberikan sanksi tegas kepada anggota Komisi IX DPR RI Surya Utama alias Uya Kuya yang melakukan kecerobohan membuat konten di salah satu properti korban kebakaran di LA, California  Amerika Serikat baru-baru ini.

Demikian yang disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion Dedi Kurnia Syah menanggapi viralnya video Uya Kuya yang membuat konten di depan rumah salah satu korban kebakaran.

Menurut Dedi, PAN perlu mengganti posisi Uya Kuya dengan orang yang lebih kompeten menjadi anggota dewan.

"PAN perlu menimbang ulang keberadaannya di parlemen, PAN seharusnya segera memberi sanksi bahkan menimbang untuk PAW," kata Dedi Kurnia Syah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu, 19 Januari 2025.

Ia berharap PAN tidak tercoreng namanya akibat tindakan kurang peka Uya Kuya bersama keluarganya itu yang merusak reputasi parlemen Indonesia.

"Jangan sampai reputasi PAN juga terganggu dengan sikap selebritis semacam ini," katanya.

Dedi menambahkan Uya Kuya sebagai anggota dewan seharusnya tidak mengedepankan urusan pribadi dengan membuat konten.

"Soal ia dianggap tidak berempati itu ruang privat yang bersangkutan, tetapi memang bisa ditafsir jika sebagai anggota dewan masih sibuk dengan urusan privat," tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya