Berita

Kemacetan lalu lintas di Jakarta/Ist

Nusantara

TomTom Traffic Index 2024:

Bandung dan Medan Lebih Macet dari Jakarta

RABU, 15 JANUARI 2025 | 23:33 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Perusahaan spesialis teknologi geolokasi, TomTom merilis TomTom Traffic Index 2024. Laporan tahun ini berisi data dan informasi mengenai tren lalu lintas di 500 kota di 62 negara dan 6 benua sepanjang 2024.

Indeks ini dibuat berdasarkan waktu tempuh rata-rata dan tingkat kemacetan.

Dari data terbaru, Jakarta menjadi kota termacet ke-90 pada 2024. 

"Dengan melibatkan 500 kota di 62 negara di 6 benua, TomTom Traffic Index mengevaluasi kota-kota di seluruh dunia berdasarkan waktu tempuh rata-rata dan tingkat kemacetan," kata TomTom dalam situsnya, Rabu 15 Januari 2025.

Dalam indeks tersebut, tercatat rata-rata waktu bepergian di Jakarta per 10 kilometer memakan waktu 25 menit 31 detik. Sedangkan waktu yang hilang per tahun karena macet sebesar 108 jam per tahun.

Posisi ini menunjukan perbaikan. Pasalnya pada 2023, Jakarta berada di urutan ke-30. Kemudian pada 2022, Jakarta berada di peringkat ke-29.

Selain Jakarta kota paling macet yang masuk dalam TomTom Index 2024 adalah Bandung di posisi 12, Medan di 15, Palembang 53, dan Surabaya 70.

Berikut daftar 15 kota termacet di dunia.

1. Barranquilla, Kolombia
2. Kolkata, India
3. Bengaluru, India
4. Pune, India
5. London, Inggris
6. Kyoto, Jepang
7. Lima, Peru
8. Davao City, Filipina
9. Trujillo, Peru
10. Dublin, Irlandia
11. Kumamoto, Jepang
12. Bandung, Indonesia
13. Tainan, Taiwan
14. Manila, Filipina
15. Medan, Indonesia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya