Berita

Ilustrasi siswa menerima makan bergizi gratis/Istimewa

Nusantara

5 Sekolah Mengawali Makan Bergizi Gratis di Surabaya

MINGGU, 12 JANUARI 2025 | 02:17 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan mulai dijalankan oleh Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya mulai pekan depan, tepatnya pada Senin, 13 Januari 2025.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Surabaya, Yusuf Masruh mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN), pelaksanaan MBG akan dilakukan di 5 sekolah. 

Lima sekolah yang ditunjuk BGN itu berada di Kecamatan Wonocolo.  Yaitu PAUD Yasporbi, SD Taquma, SMPN 13, SMAN 10, dan SMK PGRI 1 Surabaya.

“Badan Gizi Nasional memilih lima sekolah, dengan total 3.151 siswa. Selanjutnya akan dilaksanakan secara bertahap, artinya sekolah akan bertambah,” kata Yusuf dikutip RMOLJatim, Sabtu 11 Januari 2025.

Yusuf menerangkan, mulai dari menu hingga teknis pengiriman sampai ke sekolah, semuanya dilakukan oleh BGN. Disdik Surabaya hanya menyiapkan sekolah. 

“Semuanya ditentukan BGN, kita adalah penerima manfaat. Jadi teknis menu dan lain-lainnya yang menentukan adalah BGN,” terangnya.

Disdik Surabaya juga telah membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) di sekolah, yang tidak jauh berbeda dari pelaksanaan uji coba MGB sebelumnya.

“Kesiapan lainnya, para pelajar mendapat edukasi tentang mengingatkan berdoa sebelum makan, dan bertanggung jawab pada kebersihan untuk cuci tangan, maupun kebersihan yang lainnya,” jelasnya.

Ia memastikan bahwa pelaksanaan MBG tidak akan mengganggu jam belajar siswa di sekolah karena akan disesuaikan berdasarkan jenjang pendidikan. 

“PAUD agak pagi karena jam masuknya pagi dan pulangnya lebih cepat. SD menyesuaikan, mungkin pukul 09.00 WIB, SMP agak siang. Dengan pola model itu mudah-mudahan nanti semua bisa tepat waktu dan terfasilitasi,” ujar dia.

Nantinya, jika para pelajar tidak mampu menghabiskan makanan tersebut, sisanya tidak perlu dibuang, cukup diletakkan di tempat semula. 

“Kalau misalnya tidak habis itu tetap di tempatnya, nanti dibawa Tim BGN,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya