Berita

Prof Andi Salman Maggalatung/Ist

Nusantara

Prof Andi Salman Resmi Jadi Tenaga Ahli Menag

RABU, 08 JANUARI 2025 | 08:22 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Profesor Andi Salman Maggalatung, resmi dilantik sebagai Tenaga Ahli Menteri Agama (Menag) Bidang Hukum, HAM, dan Kerukunan Umat Beragama pada Senin 6 Januari 2025. 

Pelantikan dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI Profesor Nasaruddin Umar, bersamaan dengan pengangkatan lima Staf Khusus Menteri Agama dan empat Tenaga Ahli lainnya.

Wakil Menteri Agama RI Romo H.R. Muhammad Syafi’i, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri Agama yang baru dilantik. 

“Semoga dapat menjalankan amanah ini dengan baik dan mendukung program prioritas Kementerian Agama RI,” harap Syafi’i dalam keterangannya, Rabu 8 Januari 2025. 

Dosen Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Nasaruddin Umar atas penunjukannya. 

Ia menyebut pengangkatannya sebagai upaya untuk mewujudkan harapannya dalam meningkatkan efektivitas kebijakan yang mengedepankan kebinekaan, toleransi, dan nilai-nilai hukum Islam. 

“Dengan rekam jejak saya di bidang pendidikan, hukum, dan keagamaan, saya berkomitmen untuk menjalankan amanah ini demi kemajuan Kementerian Agama RI dalam aspek pembinaan, pengawasan, dan penataan organisasi,” kata Andi.

Andi juga menambahkan, penunjukannya mencerminkan keinginan Menteri Agama untuk tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga dalam memperkuat karakter bangsa yang toleran. Sebagai seorang pendidik, ia berkomitmen untuk menjaga kerukunan dan persatuan di tengah keberagaman Indonesia.

Lahir di Sengkang, Sulawesi Selatan pada 3 Maret 1954, Andi Salman Maggalatung adalah seorang intelektual dan akademisi berpengalaman. 

Ia telah lama berkiprah di dunia pendidikan dan hukum, serta mengabdikan diri sebagai guru besar di Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta hingga purnabakti pada Agustus 2024. 

Perjalanan akademik Profesor Andi dimulai di Pondok Pesantren Al-Junaiddiyah Biru, kemudian melanjutkan studi di IAIN Alauddin Makassar dan Universitas Pattimura, Ambon, serta meraih gelar Magister Hukum di Universitas Indonesia (UI) pada tahun 2000. 

Ia kemudian meraih gelar Doktor dari UI pada tahun 2007, dan berkiprah sebagai guru besar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, khususnya dalam bidang Hukum Islam.

Karya-karyanya yang membahas isu-isu toleransi, hukum, dan hak asasi manusia, seperti Etika dan Moral Penegak Hukum di Indonesia dan Prinsip-prinsip Penegakan Hukum, telah menjadi referensi penting bagi akademisi dan praktisi hukum. Ia dikenal sebagai pendukung dialog antarumat beragama untuk memperkuat kerukunan di Indonesia.

Profesor Andi juga aktif dalam organisasi Nahdlatul Ulama (NU) dan berperan penting dalam mengembangkan pemikiran Islam yang moderat dan toleran. Sebagai seorang pemikir progresif, ia selalu mendorong generasi muda dan akademisi untuk aktif berkontribusi dalam penyelesaian masalah sosial di Indonesia.

Dengan pengangkatannya sebagai Tenaga Ahli Menteri Agama, Andi Salman Maggalatung diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat hukum, HAM, dan kerukunan umat beragama di Indonesia.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya