Berita

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini/RMOL

Politik

Fraksi PKS Apresiasi Prabowo Serius Mengeksekusi Program MBG

SELASA, 07 JANUARI 2025 | 15:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendukung penuh program makan bergizi gratis (MBG) secara nasional yang telah diberlakukan sejak Senin 6 Januari 2025 kemarin. 

Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengatakan, program unggulan yang merupakan janji Presiden Prabowo Subianto semasa kampanye adalah langkah strategis pemerintah yang riil dan konkrit. 

Menurutnya, program tersebut juga untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, mengatasi stunting, juga menggerakkan ekonomi masyarakat.


"Persoalan gizi bagi anak-anak masa depan bangsa ini adalah persoalan penting dan strategis. Apresiasi Presiden Prabowo dan jajaran pemerintah yang serius menyiapkan dan mengeksekusi program MBG. Kita ingin anak-anak Indonesia sehat dan cerdas baik secara intelektual, emosional dan spiritual," kata Jazuli dalam keterangan resminya, Selasa, 7 Januari 2025. 

Anggota DPR Dapil Banten ini berharap semua pihak turut mensukseskan program nasional ini khususnya pemerintah daerah dan satuan-satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) yang bertugas sebagai sentra pemasok makanan untuk penerima manfaat program.

"Kita semua menyambut suka cita program ini dan memastikan anak-anak kita benar-benar mendapatkan makanan yang bergizi sehingga berdampak langsung pada kesehatan dan kecerdasan mereka," harapnya.

Fraksi PKS juga ikut memastikan agar program ini berjalan baik, transparan, akuntabel dan tepat sasaran sehingga berdampak maksimal dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan.

Selama tiga bulan pertama diharapkan program MBG bisa menyentuh tiga juta penerima manfaat, yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan ibu hamil serta ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta pada akhir tahun 2025.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya