Berita

Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi/RMOL

Politik

Sekjen PPP: Harlah 52 Tahun Momentum Muhasabah Menuju 2029

SENIN, 06 JANUARI 2025 | 14:45 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Memasuki usia 52 tahun, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terus melakukan muhasabah dan memperbaiki partai agar semakin baik lagi ke depannya. 

Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi menyebut bahwa PPP sedang menghadapi cobaan di tahun 2024. Partai berlambang kabah untuk pertama kalinya tidak lolos ke DPR RI dan itu memang terjadi pada Pemilu 2024 karena tidak memenuhi ambang batas parlemen.

“Bagi PPP apa yang telah kita (jalani) bersama di tahun 2024 adalah juga bagian dari cobaan, ujian kita sebagai partai politik yang mendapatkan tugas untuk terus khidmah kepada umat, untuk bersama-sama rakyat membangun Indonesia ini,” kata Arwani dalam keterangan resminya, Senin, 6 Januari 2025. 

Arwani menyebut bahwa harlah bisa menjadi momentum muhasabah (introspeksi) dan refleksi PPP untuk bersama-sama mempersiapkan diri guna menyongsong masa depan yang lebih baik. 

“Oleh karena itu tema Harlah yaitu Transformasi PPP untuk Indonesia menjadi sangat penting dalam momentum reflektif dan muhasabah ini, biar bisa sama-sama kita rasakan dan kita implementasikan selama kita berjalan melangkah menuju 2029,” tegas Arwani.

Ia menambahkan, tema Transformasi PPP untuk Indonesia ini juga telah dimatangkan di Mukernas II Ancol yang digelar pada Desember 2024 lalu. Sehingga diharapkan bisa mampu menjadi bagian terpenting dari upaya PPP menuju kebangkitan di tahun 2029.

“Akan ada rangkaian-rangkaian kegiatan Harlah yang akan kita lakukan,” demikian Arwani.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya