Berita

Klarifikasi MABESAU/Net

Pertahanan

MABESAU: Tidak Ada Keterlibatan Anggota TNI AU dalam Insiden Penembakan di Tol Jakarta-Merak

SABTU, 04 JANUARI 2025 | 08:43 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Mabes TNI Angkatan Udara menyampaikan klarifikasi resmi soal pemberitaan keterlibatan oknum prajurit dalam insiden penembakan bos rental mobil di Rest Area KM. 45 Jalan Tol Tangerang-Merak.

Berdasarkan penyelidikan mendalam yang dilakukan oleh Dinas Pengamanan dan Persandian TNI AU (Dispamsanau), Polisi Militer TNI AU (Pomau), serta hasil koordinasi bersama Reskrim Polresta Tangerang menunjukkan bahwa tidak terdapat keterlibatan anggota TNI AU dalam insiden tersebut.

Kendati demikian, TNI AU tetap berkomitmen untuk menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya, serta mendukung penuh upaya penegakan hukum oleh pihak yang berwenang.


"TNI AU juga mengapresiasi perhatian dan kerja sama media dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Dengan adanya klarifikasi ini, TNI AU berharap agar tidak ada lagi kesalahpahaman atau penyebaran informasi yang tidak sesuai fakta, yang dapat berdampak pada citra institusi TNI AU di mata masyarakat," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsma Ardi Syahri dalam keterangannya, Sabtu, 4 Januari 2025.

Di sisi lain, Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto turut berkomentar soal oknum prajurit TNI yang diduga terlibat dalam penembakan.

Bila terbukti bersalah maka oknum tersebut akan ditindak dengan tegas sesuai hukum yang berlaku.

"Betul sudah diamankan dan akan segera diproses lebih lanjut. Apabila terbukti bersalah, akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku," kata Agus saat dikonfirmasi wartawan Jumat, 3 Januari 2025.

Dalam peristiwa ini bos rental mobil berinisial IA (48) tewas, dan RM (60) terluka akibat tembakan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya