Berita

Ilustrasi petani menjemur padi/Net

Nusantara

Naik Harga, Gabah Kering Giling di Lampung Capai Rp7.875 per Kg

SABTU, 04 JANUARI 2025 | 06:53 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

RMOL.  Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung mencatat perkembangan harga gabah selama Desember 2024 melalui survei Harga Produsen Gabah dengan total 51 observasi. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 31 observasi (60,78 persen) merupakan gabah kualitas Gabah Kering Giling (GKG), sementara 20 observasi (39,22 persen) merupakan gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP).

Ketua Tim Statistika Distribusi BPS Lampung, M. Ilham Salam mengungkapkan, rata-rata harga gabah kualitas GKG di tingkat petani pada Desember 2024 tercatat sebesar Rp7.201,61 per kilogram. 


Harga tertinggi untuk kualitas GKG mencapai Rp7.700 per kilogram, ditemukan pada varietas Ciherang dan IR-64 di Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur. Sebaliknya, harga terendah sebesar Rp5.800 per kilogram tercatat pada varietas Muncul di Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan.

Di tingkat penggilingan, harga gabah kualitas GKG juga menunjukkan variasi yang signifikan. 

Harga tertinggi tercatat sebesar Rp7.875 per kilogram untuk varietas Ciherang dan IR-64 di Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur. Sementara itu, harga terendah untuk kualitas yang sama tercatat sebesar Rp6.000 per kilogram pada varietas Muncul di Kecamatan Palas, Lampung Selatan.

Menurut M. Ilham Salam, rata-rata harga gabah kualitas GKG di tingkat petani mengalami kenaikan sebesar 2,03 persen dibandingkan bulan sebelumnya, yakni dari Rp7.058,33 menjadi Rp7.201,61 per kilogram.

“Kenaikan serupa juga terjadi di tingkat penggilingan, di mana rata-rata harga gabah kualitas GKG naik sebesar 2,07 persen, dari Rp7.177,08 per kilogram menjadi Rp7.325,81 per kilogram,” tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya