Berita

Petugas bekerja di lokasi jatuhnya pesawat penumpang Azerbaijan Airlines di dekat kota Aktau di Kazakhstan barat pada 25 Desember 2024/Reuters

Dunia

Rusia No Komen Dituduh Tembak Jatuh Pesawat Azerbaijan

JUMAT, 27 DESEMBER 2024 | 17:53 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pemerintah Rusia menolak berkomentar tentang jatuhnya pesawat Azerbaijan yang diduga karena ditembak oleh sistem pertahanan udara Moskow.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberikan tanggapan apapun atas tuduhan tersebut sampai hasil penyelidikan keluar.

"Penyelidikan sedang berlangsung, dan hingga kesimpulan penyelidikan, kami tidak menganggap kami berhak memberikan komentar apa pun dan kami tidak akan melakukannya," tegasnya, seperti dimuat AFP pada Jumat, 27 Desember 2024. 


Sebuah penerbangan Azerbaijan Airlines dari Baku ke Grozny, Rusia jatuh di Kazakhstan pada hari Rabu, 25 Desember 2024.

Empat sumber Azerbaijan mengatakan bahwa pesawat itu jatuh karena diserang oleh sistem pertahanan udara Rusia.

Kantor berita resmi Turki, Anadolu, memuat laporan serupa yang mengutip hasil awal penyelidikan, dengan mengatakan pesawat Azerbaijan diserang oleh sistem rudal Pantsir Rusia saat mendekati wilayah Grozny.

Serangan pesawat nirawak Kraina telah tercatat di Chechnya dalam beberapa minggu terakhir, dan dilaporkan ada aktivitas pesawat nirawak di dekat Ingushetia dan Ossetia Utara sebelum kecelakaan itu.

"Sistem komunikasi pesawat itu lumpuh total karena penggunaan sistem peperangan elektronik Rusia, yang mengakibatkan pesawat itu menghilang dari radar saat berada di wilayah udara Rusia," lapor Anadolu.

The New York Times
melaporkan dua warga Azerbaijan yang diberi pengarahan tentang penyelidikan pemerintah mengatakan bahwa pejabat Azerbaijan meyakini sistem pertahanan Pantsir-S Rusia telah merusak pesawat tersebut.

Seorang pejabat AS, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan pada hari Kamis, 26 Desember 2024 bahwa indikasi awal menunjukkan bahwa sistem antipesawat Rusia telah menyerang pesawat Azerbaijan Airlines. 

Pesawat tersebut membawa 62 penumpang dan lima awak. Hingga kini 38 di antaranya dilaporkan meninggal dunia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya