Berita

Presiden Panama, Jose Raul Mulino/Net

Dunia

Presiden Mulino Tolak Negosiasi Pencaplokan Terusan Panama dengan Trump

JUMAT, 27 DESEMBER 2024 | 11:58 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ambisi Trump untuk mengambilalih Terusan Panama tidak ditanggapi dengan serius oleh Presiden Panama, Jose Raul Mulino.

Dalam sebuah pernyataan, Mulino menegaskan bahwa pembicaraan dengan Trump terkait Terusan Panama tidak perlu dilakukan.

“Jika ada niat untuk berunding, maka tidak ada yang perlu dibicarakan,” kata Presiden Panama, seperti dimuat AFP pada Jumat, 27 Desember 2024.


Mulino menolak keinginan Trump untuk mengurangi biaya masuk terusan Panama bagi kapal-kapal AS.

"Biaya penggunaan tidak ditetapkan atas kemauan presiden atau administrator jalur perairan antar-samudra, tetapi berdasarkan proses publik dan terbuka yang telah lama ditetapkan," tegasnya.  

Dia juga membantah bahwa Tiongkok memiliki pengaruh apa pun atas jalur air vital yang menghubungkan Samudra Atlantik dan Pasifik.

“Terusan itu milik Panama dan milik orang Panama. Tidak ada kemungkinan untuk membuka perbincangan apa pun seputar kenyataan ini, yang telah menghabiskan darah, keringat, dan air mata negara ini,” tambahnya.

Terusan Panama diresmikan pada tahun 1914, dibangun oleh Amerika Serikat tetapi diserahkan kepada Panama pada tanggal 31 Desember 1999, berdasarkan perjanjian yang ditandatangani sekitar dua dekade sebelumnya oleh presiden AS saat itu Jimmy Carter dan pemimpin nasionalis Panama Omar Torrijos.

Akhir pekan lalu, Trump mengecam apa yang disebutnya biaya tidak adil bagi kapal-kapal AS yang melewati kanal tersebut dan mengisyaratkan pengaruh Tiongkok yang semakin besar.

"Jika Panama tidak dapat memastikan operasi yang aman, efisien, dan andal. Maka kami akan menuntut agar Terusan Panama dikembalikan kepada kami, secara penuh, dan tanpa pertanyaan," tegasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya