Berita

Dusun Sarakan, Desa Tambaksari, Kecamatan Tirtajaya, Karawang, Jawa Barat/Ist

Politik

DPR Sarankan Pemerintah Bangun Kampung Nelayan di Karawang

RABU, 25 DESEMBER 2024 | 17:38 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Sebanyak 180 kepala keluarga (KK) yang menempati lahan Pertamina di Dusun Sarakan, Desa Tambaksari, Kecamatan Tirtajaya, Karawang, Jawa Barat, menghadapi ketidakpastian nasib.

Terkait itu, Wakil Ketua DPR Saan Mustopa, mendorong pemerintah segera menyediakan lahan khusus bagi warga untuk dibangun menjadi kampung nelayan.
 
Dalam kunjungan Karawang, politikus Nasdem itu juga memberikan bantuan sembako kepada korban bencana banjir rob.


Ia menegaskan, warga yang telah bermukim di tanah milik Pertamina sejak 2007 ini tidak boleh digusur tanpa ada solusi pengganti.
 
"Jangan sampai digusur sebelum ada gantinya. Pemerintah harus segera mencari solusi bagi masyarakat ini," ujar Saan dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu, 25 Desember 2024.
 
Saan menyampaikan gagasannya untuk membangun kampung nelayan yang terintegrasi dengan fasilitas pendidikan dan kesehatan di wilayah tersebut.

Selain itu, ia mengusulkan transformasi Dusun Sarakan menjadi kampung wisata mangrove dengan pengembangan produk olahan ikan bandeng untuk meningkatkan potensi ekonomi lokal.
 
Bencana banjir rob yang melanda Desa Tambaksari sejak 13 hingga 20 Desember 2024 mengakibatkan kerusakan pada 300 hektar tambak dari total 2.000 hektar yang ada di wilayah tersebut.

Kepala Desa Tambaksari, Katam, menyebutkan kerugian yang diderita masyarakat mencapai miliaran rupiah.
 
"Kerugiannya sangat besar, mencapai miliaran rupiah," kata Katam.
 
Warga Dusun Sarakan sebelumnya tinggal di pinggir pantai, tetapi terpaksa direlokasi akibat abrasi yang menghilangkan kampung mereka.

Pada 2007, warga dipindahkan ke lahan milik Pertamina seluas 100 meter persegi setelah mendapat izin dari perusahaan tersebut. Meski bebas menempati lahan itu, warga tetap diliputi kekhawatiran akan penggusuran.
 
Dalam kegiatan bakti sosial ini, Saan Mustopa didampingi perwakilan BUMN Angkasapura, Pertamina, Asisten Daerah, dan Dinas Sosial Pemkab Karawang. Ia berharap pemerintah pusat dan daerah dapat segera merealisasikan solusi jangka panjang bagi warga Dusun Sarakan.
 
Selain pembangunan kampung nelayan, Saan juga meminta perhatian khusus dalam menangani banjir rob yang menjadi bencana tahunan di kawasan ini. Ia mengajak pemerintah dan semua pihak untuk berkolaborasi menciptakan solusi permanen demi kesejahteraan masyarakat pesisir.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya