Berita

Direktur Telekomunikasi Kementerian Komunikasi dan Digital (KOMDIGI) Aju Widya Sari (Kanan) menyerahkan penghargaan “Implementator IPv6 Enhanced Fixed Broadband Terbaik 2024” kepada Executive General Manager Digital Connectivity Service Telkom Teuku Muda Nanta (Kiri)/Ist

Bisnis

Telkom Raih Penghargaan Komdigi sebagai Implementator IPv6 Terbaik

RABU, 25 DESEMBER 2024 | 12:57 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meraih penghargaan “Implementator IPv6 Enhanced Fixed Broadband Terbaik 2024” dalam ajang National Broadband Excellence Awards, pada acara IPv6 Enhanced Net5.5G Conference 2024 yang diselenggarakan Asosiasi Internet of Things Indonesia (ASIOTI). 
Kegiatan ini berkolaborasi dengan Ditjen PPI Direktur Telekomunikasi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang digelar di Four Season Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Penghargaan ini mencerminkan komitmen Telkom terhadap kemajuan teknologi di Indonesia. Penghargaan diberikan oleh Direktur Telekomunikasi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Aju Widya Sari bersama Ketua ASIOTI Teguh Prasetya sebagai apresiasi terhadap implementasi penggunaan teknologi IPv6 yang telah dilakukan Telkom secara konsisten. 


Mengusung tema “Moving Towards Indonesia Next Generation Network (Net5.5G)”, acara ini bertujuan untuk membahas masa depan jaringan berikutnya, yaitu IPv6 dan 5.5G yang akan merevolusi dunia digital.

Executive General Manager Digital Connectivity Service Telkom Teuku Muda Nanta menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan hasil dari upaya yang terus berjalan sejak 2016. Saat ini, Fixed Broadband Telkom telah memberikan kontribusi sebesar 30 persen dari keseluruhan IPv6 di Indonesia. 

“Ke depannya, Telkom akan berfokus pada alignment mobile broadband di Telkomsel agar memberikan customer eksperimen yang lebih baik dan juga membantu pemerintah untuk meningkatkan kapabilitas IPv6 Indonesia di level dunia,” ujar Nanta dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu, 25 Desember 2024.

Direktur Utama Telekomunikasi Komdigi Aju Widya Sari menyampaikan bahwa penetrasi pemanfaatan teknologi memerlukan pengembangan ekosistem infrastruktur yang aman dan andal. 

“Tentunya hal ini perlu didukung oleh penerapan IPv6 secara sistematis, yang sejalan dengan program prioritas Kabinet Merah Putih, yaitu penguatan pendidikan sains dan teknologi serta percepatan digitalisasi,” ungkapnya.

Pada acara ini, masing-masing perwakilan dari KOMDIGI, ASIOTI, Kementerian Pertanian, Lemhannas, Badan Siber dan Sandi Negara, Telkom, XL Axiata, dan The World Broadband Association, bersama-sama membahas perencanaan inisiatif untuk aksi Net 5.5G di Indonesia.

Penghargaan ini merupakan wujud dari komitmen Telkom dalam kontribusi yang konsisten terhadap kemajuan teknologi di Indonesia, khususnya penggunaan teknologi IPv6. Telkom optimis agar penggunaan teknologi IPv6 dapat terus merevolusi dunia digital sehingga dapat memberikan customer experience terbaik bagi seluruh pelanggan Telkom.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya