Berita

BPBD DKI Jakarta kembali melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC)/Ist

Nusantara

BPBD DKI Lanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir

MINGGU, 15 DESEMBER 2024 | 19:52 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

BPBD DKI Jakarta kembali melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) sebagai langkah antisipasi menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi, khususnya banjir, di wilayah Jabodetabek pada Minggu 15 Desember 2024.

Operasi ini memanfaatkan teknologi penyemaian awan menggunakan pesawat Britten Norman BN2T - PK WMN yang lepas landas dari Bandara Udara Budiarto, Tangerang.

Sejak pagi, aktivitas dimulai dengan membawa 800 kilogram garam (NaCl) untuk setiap penerbangan. Total ada tiga misi penerbangan yang dilakukan, menyasar wilayah Barat Jakarta hingga Selat Sunda. 


"Penyemaian dilakukan di ketinggian sekitar 10.000 kaki dengan target mengurangi intensitas hujan di area tersebut," tulis BPBD DKI lewat keterangan resminya.

Penerbangan pertama dimulai pukul 07.30 WIB, dipimpin oleh Capt. Budi. Pesawat kembali mendarat dengan selamat pada pukul 09.16 WIB. 

Selanjutnya, penerbangan kedua dilakukan pukul 10.10 WIB, kali ini dengan Capt. Dio sebagai pilot. Operasi kedua selesai pada pukul 12.00 WIB. Terakhir, penerbangan ketiga dimulai pada pukul 14.50 WIB dan selesai hanya dalam waktu sepuluh menit, menandakan efisiensi operasi.

Seluruh penerbangan berlangsung lancar tanpa hambatan. Area yang disasar memiliki puncak awan sekitar 11.000 kaki, sehingga penyemaian dapat dilakukan secara optimal. 

Operasi ini merupakan salah satu upaya mitigasi untuk meminimalkan risiko banjir di Jakarta dan sekitarnya, terutama pada musim penghujan yang puncaknya diperkirakan terjadi bulan ini.

Melalui OMC, BPBD DKI Jakarta berharap intensitas curah hujan di wilayah Jabodetabek dapat dikendalikan, sehingga bencana banjir besar seperti tahun-tahun sebelumnya dapat dihindari. 

"Operasi serupa akan terus dilanjutkan sesuai kebutuhan dan kondisi cuaca," demikian BPBD DKI Jakarta.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya