Berita

Kunjungan CWIG ke Kementerian Perdagangan/Net

Bisnis

CWIG Soroti Peralihan Pengawasan Keuangan Digital Dari Bappebti ke OJK

JUMAT, 13 DESEMBER 2024 | 11:16 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Mulai Januari 2025, mata uang digital kripto akan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Peralihan ini dilakukan karena maraknya kasus penipuan keuangan dengan menggunakan modus meminta kode OTP.

Cerdas Waspada Investasi Global (CWIG) menyoroti proses pengalihan pengawasan aset keuangan digital tersebut dari yang sebelumnya diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) ke OJK

Ketua Umum CWIG Henry Hosang mengatakan, penting untuk memberi rasa aman kepada masyarakat Indonesia saat berinvestasi.


“OJK harus verifikasi kembali secara ketat khususnya kripto anak bangsa yang sudah di perdagangkan di Exchanger Indonesia, apakah sudah sesuai dengan aturan yang dibuat Bappebti. Ini penting untuk memberi rasa aman kepada masyarakat indonesia berinvestasi, kehati-hatian OJK sangat dibutuhkan dalam hal ini,” tegas Henry, dalam keterangannya yang dikutip Jumat 13 Desember 2024.

CWIG juga telah melakukan pertemuan dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Bappebti. Pertemuan tersebut bertujuan memperkuat sinergi dalam menghadapi tantangan investasi global sekaligus meningkatkan edukasi kepada masyarakat terkait investasi yang aman dan terpercaya.

CWIG juga meminta agar pemerintah punya langkah strategis untuk meningkatkan pengawasan, penindakan, serta edukasi kepada masyarakat terhadap maraknya investasi ilegal.

Henry menambahkan bahwa CWIG berkomitmen memberikan edukasi akurat kepada masyarakat serta mendukung upaya pemerintah dalam mencegah investasi bodong. Ia pun menyampaikan apresiasinya atas sambutan positif dari Kemendag.

“Kami sangat berterima kasih atas kesediaan Kemendag untuk berdialog dan bersinergi bersama CWIG. Ini adalah langkah penting untuk melindungi masyarakat dari risiko investasi ilegal, sekaligus menciptakan ekosistem investasi yang lebih sehat,” ujar Henry.

“Diskusi ini juga memperkuat komitmen kerja sama antara pemerintah dan CWIG untuk menciptakan lingkungan investasi yang lebih sehat dan aman,” tambahnya.

Pejabat Kemendag menekankan pentingnya kolaborasi dengan CWIG. Dalam keterangannya, Kemendag mengatakan kemitraan dengan CWIG sangat strategis dalam memperkuat kebijakan pengawasan, penindakan, dan edukasi di sektor perdagangan dan investasi. 

"Sinergi antara pemerintah dan CWIG adalah langkah konkret untuk melindungi masyarakat sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkap salah satu pejabat Kemendag.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya