Berita

Ketua Panitia Mukernas PPP, Amri M. Ali (tengah)/RMOL

Politik

PPP Mukernas 13 Desember Bahas Kegagalan Pemilu 2024

SENIN, 09 DESEMBER 2024 | 16:44 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) kedua pada 13-15 Desember 2024 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta.

Ketua Panitia Mukernas, Amri M Ali, menyampaikan bahwa tema yang diusung adalah “Transformasi PPP untuk Indonesia."

Tema tersebut diangkat sebagai respons atas hasil Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, di mana PPP gagal memenuhi parliamentary threshold atau ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

“Atas dasar keprihatinan dan kesedihan yang menimpa keluarga besar PPP, maka panitia SC dan OC mencermati, mempertimbangkan untuk melakukan transformasi," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin 9 Desember 2024.

Menurut Amri, transformasi ini menjadi langkah penting agar PPP tidak stagnan layaknya tanah dan bangunan wakaf yang dibiarkan usang tanpa perubahan.

“Sehingga PPP itu nanti akan kelihatan usang dan tidak menarik untuk dilihat, tidak menarik untuk dipilih,” tegasnya.  

Mukernas tersebut diharapkan menjadi momentum PPP untuk tampil sebagai partai politik Islam yang modern, responsif, dan tanggap terhadap persoalan politik maupun keumatan.

Transformasi PPP, kata dia, mencakup pembaruan strategi politik, pembenahan organisasi, dan respons terhadap dinamika masyarakat.  

“Saatnya PPP melakukan transformasi agar ke depan muncul sebagai partai politik Islam yang modern, yang responsif, yang tanggap dengan persoalan-persoalan politik dan persoalan-persoalan keumatan,” demikian Amri.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya