Berita

Pengamat Sosial dari Universitas Indonesia (UI), Devie Rahmawati/Ist

Politik

Pengamat Sosial:

Pilkada Selesai, Saatnya Kembali Bersatu

KAMIS, 05 DESEMBER 2024 | 11:58 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kecanggihan teknologi informasi telah memanjakan pengguna memilih hidup di ruang-ruang yang hanya mereka sukai. Imbasnya, pengguna teknologi informasi cenderung homogen hingga menjadi sensitif dan sukar menerima perbedaan.

Demikian antara lain pandangan Pengamat Sosial dari Universitas Indonesia (UI), Devie Rahmawati dalam mencermati perkembangan teknologi yang semakin maju, tak terkecuali keberadaan media sosial (medsos).

Devie lantas turut memberikan pandangan terkait maraknya hoax dan ujaran kebencian di media sosial selama Pilkada Serentak 2024.

Hoax dan ujaran kebencian tidak dipungkiri telah membuat masyarakat terbelah. Kondisi inilah yang perlu disikapi para kontestan Pilkada untuk kembali menyatukan masyarakat. 

"Semua calon yang ikut berkompetisi dalam Pilkada ini punya tanggung jawab moral untuk menyatukan kembali masyarakat pasca Pilkada," kata Devi dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Kamis, 5 Desember 2024.

Devie juga turut menyoroti fenomena judi online yang semakin marak di tengah perkembangan teknologi. Menurutnya, judi online adalah kanker sosial yang bisa menghancurkan keluarga hingga kehidupan para pelakunya.

Selain masalah-masalah di atas, era digital juga telah mengubah tatanan sosial dalam aspek kehidupan manusia.

"Era digital telah mengubah cara orang berinteraksi, bekerja, belajar, dan berpartisipasi dalam masyarakat," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya