Berita

Anak-anak berjalan melewati banjir di luar rumah mereka di Tumpat, pinggiran Kota Bahru, Malaysia, Selasa, 3 Desember 2024/Net

Dunia

Total Korban Tewas Akibat Banjir Malaysia dan Thailand Capai 31 Orang

SELASA, 03 DESEMBER 2024 | 17:20 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Banjir bandang yang disebabkan oleh hujan lebat di Thailand dan Malaysia telah mengakibatkan sedikitnya 31 0rang meninggal dunia dan puluhan ribu lainnya mengungsi.

Tercatat enam orang meninggal di Malaysia, sejak hujan deras selama lima hari terakhir mengguyur pantai timur negara itu.

Menurut Pusat Komando Bencana Nasional, sekitar 91.000 orang di delapan negara bagian masih mengungsi di sekolah, balai komunitas, dan pusat bantuan setelah mereka dipindahkan dari rumah mereka karena banjir.

Jumlah ini turun dari sekitar 150.000 orang yang dievakuasi pada hari Minggu, 1 Desember 2024. Sekitar 88 persen dari para pengungsi berasal dari Kelantan dan Terengganu.

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim pada Selasa, 3 Desember 2024, mengatakan pihaknya akan mengeluarkan biaya sekitar 1 miliar ringgit untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat banjir.

"Pemerintah bersiap menghadapi gelombang monsun lain yang diperkirakan akan melanda pada hari Minggu mendatang," ungkapnya, seperti dimuat Associated Press.

Sementara jumlah korban tewas lebih tinggi di Thailand selatan.

Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana Thailand mengatakan pada hari Selasa, 3 Desember 2024, bahwa 25 orang telah meninggal akibat banjir di bagian paling selatan negara itu dalam seminggu terakhir.

Lebih dari 300.000 rumah tangga telah terkena dampak, dengan banyak sekolah dan 98 fasilitas kesehatan terpaksa tutup.

Kementerian kesehatan mengatakan 34.354 pengungsi masih berada di 491 tempat penampungan pemerintah pada hari Senin, 2 Desember 2024.

Meskipun permukaan air telah surut di beberapa provinsi, departemen tersebut juga memperingatkan akan hujan lebat pada hari Kamis, 5 Desember 2024, yang akan membuat daerah-daerah tersebut semakin berisiko terkena banjir bandang.

Pihak berwenang telah menyiapkan tempat penampungan, pompa air, truk dan perahu evakuasi, serta menempatkan petugas penyelamat dalam keadaan siaga untuk bersiap menghadapi hujan lebat berikutnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya