Berita

Presiden Suriah, Bashar Al-Assad/Net

Dunia

Presiden Bashar Al-Assad Janji Hancurkan Pemberontak Suriah

SENIN, 02 DESEMBER 2024 | 12:34 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan empat hari yang mengejutkan di timur laut Suriah telah menyebabkan wilayah yang dikuasai oleh rezim Presiden Bashar Al-Assad sejak 2016 direbut kembali oleh kelompok-kelompok militer anti-pemerintah. 

Dalam pernyataan yang dirilis media pemerintah, Presiden Suriah itu berjanji untuk menghancurkan pasukan pemberontak yang dipimpin oleh kelompok jihad Hayat Tahrir al-Sham (HTS).

"Teroris hanya tahu bahasa kekerasan dan dengan bahasa itulah kami akan menghancurkan mereka," tegas Al-Assad, seperti dimuat Reuters pada Senin, 2 Desember 2024.

Al-Assad memerintahkan peluncurkan jet tempur, dibantu pesawat pengebom milik sekutunya Rusia, untuk menyerang benteng pemberontak di Idlib, menewaskan sedikitnya delapan orang, termasuk dua anak-anak pada Sabtu, 29 November 2024. 

Meski sempat mundur dari Aleppo setelah bandara internasionalnya dikuasai HTS pada Minggu, 1 Desember 2024, tetapi pasukan pemerintah Suriah berhasil melancarkan serangan balik untuk mencegah pemberontak merebut kota besar lainnya di jalan raya utama menuju ibu kota Damaskus.

Di Aleppo, komandan pemberontak Kolonel Hassan Abdulghani mengatakan bahwa para pejuangnya terus memperoleh kemenangan melawan pasukan Assad, meskipun pemerintah melakukan serangan balik.

"Ada 65 tentara Suriah telah ditawan di Aleppo timur, dan para pemberontak telah maju ke pedesaan Idlib," ungkapnya. 

Para pemberontak mengumumkan mereka akan terus maju ke Damaskus, tetapi kehidupan di ibu kota Suriah itu dilaporkan masih normal tanpa tanda-tanda kepanikan. 

Namun, di Aleppo tenggara, jalan utama keluar kota macet karena orang-orang melarikan diri dari pertempuran, dan stasiun pengisian bahan bakar di daerah tersebut kekurangan bahan bakar.

Populer

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Indahnya Seragam Warna Cokelat

Sabtu, 30 November 2024 | 09:37

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Pengamat: Saham BUMN Anjlok Bukan karena BPI Danantara

Senin, 02 Desember 2024 | 16:11

Tim Hukum Maximus-Peggi Heran Tidak Boleh Ikut Pleno KPU soal Pilkada Mimika

Senin, 02 Desember 2024 | 16:01

Ketua KPU Jabar Diberhentikan DKPP

Senin, 02 Desember 2024 | 15:58

Delapan Orang Dicekal KPK Imbas Kasus Korupsi Pengolahan Karet Kementan

Senin, 02 Desember 2024 | 15:58

Remaja di Eropa Tak Akan Bisa Lagi Pakai Filter Cantik di TikTok

Senin, 02 Desember 2024 | 15:46

Bikin Khawatir, Kapal Selam Perang Rusia Terdeteksi di ZEE Filipina

Senin, 02 Desember 2024 | 15:45

Sebagai Marhaen, Tidak Seharusnya PDIP Menghina Rakyat

Senin, 02 Desember 2024 | 15:40

Kemenag Fokus Tingkatkan Mutu Pendidikan Diiringi Perbaikan Gizi

Senin, 02 Desember 2024 | 15:26

Makan Bergizi Rp10.000 per Porsi Telah Melalui Simulasi Matang

Senin, 02 Desember 2024 | 15:21

Erick Thohir Diminta Klarifikasi, 22 Bulan Melanggar Undang-Undang

Senin, 02 Desember 2024 | 15:13

Selengkapnya