Berita

Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas/Tangkapan layar

Politik

Deddy Sitorus PDIP Mengerdilkan Kerja-Kerja Polri

SABTU, 30 NOVEMBER 2024 | 10:55 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ide mengembalikan Polri di bawah TNI sebagaimana disampaikan politisi PDIP, Deddy Sitorus sama saja mengerdilkan kerja kerja Korps Bhayangkara.

“Tentu ini mengerdilkan kerja-kerja Polri. Bagaimanapun juga, Polri sudah berupaya menjadi institusi yang baik sebagai penjaga keamanan, pengayom, pelindung masyarakat,” kata Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas, Sabtu, 30 November 2024.

Sebaliknya, jika kinerja Polri dianggap belum maksimal, maka langkah yang harus ditempuh adalah mengevaluasi dan menyempurnakan, bukan malah menghilangkan fungsi institusi itu sendiri.


Senada dengan Fernando, Aktivis Muda Pro Demokrasi, Achmad Fanani menyebutkan usulan Dedi Sitorus untuk mengembalikan Polri ke TNI dan di bawah Kemendagri adalah langkah kemunduran.

"Kita tahu Polri itu anak kandung reformasi, jadi harus kita jaga sama-sama. Harus kita kawal bersama sehingga bisa bekerja dengan baik, bersih, transparan hingga profesional. Bukan dibalikin lagi mundur ke belakang di bawah Kemendagri," tandasnya.

Dedy sebelumnya mendorong Polri kembali berada di  bawah kementerian atau TNI. Ia berdalih, hal itu demi reformasi Polri serta mencegah oknum bermain politik.

“Kami sedang mendalami kemungkinan untuk mendorong Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali di bawah kendali Panglima TNI atau dikembalikan ke bawah Kementerian Dalam Negeri,” kata Deddy belum lama ini.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya