Berita

Tiga Ibu yang anaknya dikeluarkan dari TK Al Fiqri karena perbedaan pilihan politik/Istimewa

Nusantara

3 Murid TK Dikeluarkan Diduga Karena Orang Tua Beda Pilihan Politik

SENIN, 25 NOVEMBER 2024 | 05:16 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Benar-benar memprihatinkan. Tiga murid Taman Kanak-Kanak (TK) Al Fiqri di Dukuh Cikalan, Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Rembang, Jawa Tengah, terpaksa keluar dari sekolah karena diduga orang tua mereka beda pilihan politik dengan pihak yayasan yang menaungi sekolah tersebut.

Tiga murid berinisial I, B, dan C itu kini hanya bisa belajar dari rumah.

Menurut informasi orang tua murid, anak-anak mereka dikeluarkan dari sekolah, karena beda pilihan politik pada Pilkada Serentak 2024.


"Hari Kamis (21 November 2024) kami didatangi oleh pihak sekolah dan guru. Di situ dibilang kalau anak yang sekolah di TK Al Fiqri (maka orang tuanya) harus mencoblos pasangan tertentu. Kalau tidak, harus keluar," ucap Ambarwati selaku walimurid, dikutip RMOLJateng, Minggu, 24 November 2024.

Mendengar hal tersebut, Ambarwati menyarankan agar pilihan politik tak dipersoalkan. Namun, pihak sekolah kukuh meminta anak yang orang tuanya tak sejalan dengan pandangan politik yayasan agar keluar.

"Mereka bilang hari itu juga (Kamis) anak kami keluar. Besok (Jumat, 22 November 2024) sudah tidak boleh lagi masuk sekolah," terang Ambarwati.

Ambarwati menambahkan, baru kali ini ia merasa diintimidasi gara-gara pilihan politik. 

"Kami sangat menyayangkan. Anak-anak sudah betah sekolah di situ tapi malah dikeluarkan. Kasihan anak-anak," tandas Ambarwati.

Jamilah, walimurid salah satu anak yang juga dikeluarkan pihak sekolah menyatakan hal sama. Awalnya ia mendapat informasi dari tetangga bahwa anak-anak yang tak ikut pandangan politik yayasan diminta untuk keluar dari sekolah.

"Kamis pagi, anak-anak masih sekolah. Kamis sore, kami dengar kabar itu bahwa C harus keluar. Jumat sudah tidak boleh masuk sekolah lagi," ucap Jamilah.

Sementara itu, pihak sekolah saat ini belum dapat dikonfirmasi. Kegiatan belajar mengajar di TK Al Fiqri pun libur lantaran akhir pekan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya