Berita

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Nur Afni Sajim/Ist

Nusantara

Pelatihan UMKM akan Sia-sia Tanpa Kucuran Modal

KAMIS, 21 NOVEMBER 2024 | 07:40 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Pelatihan yang dilaksanakan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta akan sia-sia tanpa pemberian modal kepada para pesertanya.

"Dinas PPKUKM jangan cuma melatih tetapi harus bantu permodalan," kata Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Nur Afni Sajim melalui keterangan tertulisnya, Kamis, 20 November 2024.

Karena itulah, Afni mendorong agar ada regulasi yang mendukung, seperti pembentukan Peraturan Daerah (Perda) tentang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).


"Selama ini selesai pelatihan peserta dikasih blender tanpa modal, ya percuma mereka nggak bisa buka usaha," kata kader Demokrat ini.

Apalagi, lanjut Afni, Dinas Ketenagakerjaan juga melakukan pelatihan yang nyaris sama seperti yang digelar Dinas PPKUKM.

"Sekarang ini bagi pelaku UMKM masalahnya adalah modal dan daya beli," kata Afni.

Afni melihat banyak pelaku UMKM yang kesulitan mendapatkan akses pembiayaan karena jaminan yang tidak memadai.

Afni berharap, keberadaan Perda UMKM tersebut dapat memberikan kepastian regulasi bagi para pelaku UMKM untuk meningkatkan taraf ekonomi.

"Mereka kebanyakan masyarakat bawah," pungkas Afni.

Ke depan Afni juga berharap Dinas PPKUKM kerjaannya bukan cuma melakukan pelatihan dan menggelar bazar, karena tidak membuat UMKM berkembang.

"Itu kegiatan klise," sindir Afni.

Menurutnya, dalam kegiatan bazar harus menciptakan purna jual yang menarik daya beli konsumen. Jadi bukan seperti pasar malam yang memboroskan APBD DKI.

"Bazar harus berdampak ekonomi. Dagangan yang dijual juga harus menarik konsumen," kata Afni.

Afni menambahkan, membantu pemasaran produk UMKM bukan dengan menggelar bazar sebanyak-banyaknya, tapi produknya disalurkan melalui minimarket-minimarket terkenal.

"Bisa juga memfasilitasi pembukaan stan di mal-mal, bukan cuma pas ada event dengan Harga sewa terjangkau. Karena itu bagian dari CSR mereka," pungkas Afni.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya