Berita

Kementerian Perdagangan/Net

Bisnis

Kemendag Bakal Kejar Target Ekspor hingga 9 Persen dalam Lima Tahun

SELASA, 19 NOVEMBER 2024 | 14:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kementerian Perdagangan (Kemendag) merumuskan strategi untuk penguatan sektor ekspor. 

Kepala Badan Kebijakan Perdagangan (BK Perdag) Fajarini Puntodewi mengatakan,hal itu bertujuan untuk mendukung proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ditargetkan mencapai 8 persen pada tahun 2029, sesuai harapan Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, untuk mencapai target 8 persen pada 2029, diperlukan percepatan dalam sektor ekspor. Belakangan ini, Tren ekspor Indonesia terus menunjukkan peningkatan.

"Tahun depan itu kita targetkan sebesar 7,1 persen. Jadi mendukung pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen dan sampai di akhir periode 2029 mencapai 8 persen, dengan target pertumbuhan ekspor 9,6 persen, jadi antara 7 persen hingga 9,6 persen," ujar Puntodewi dalam Gambir Trade Talk di Jakarta, Selasa 19 November 2025.

Puntodewi menyampaikan, target tersebut sangatlah besar. Namun, ia optimistis target ini akan tercapai. 

Data Kemendag mencatat, nilai ekspor Indonesia periode Januari-September 2024, mencapai 192,85 miliar dolar AS atau naik 0,32 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Sementara, neraca perdagangan Indonesia pada September 2024 membukukan surplus sebesar 3,26 miliar dolar AS. Angka ini lebih tinggi dibandingkan surplus Agustus 2024 yang sebesar 2,78 miliar dolar AS.

Surplus neraca perdagangan tersebut meneruskan tren surplus selama 53 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya